JABAR EKSPRES – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bandung melaksanakan Fortradkab atau Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2024. KORMI ini yang menaungi induk olahraga rekreasi di Kabupaten Bandung.
Fortradkab ini dilaksanakan di kawasan Stadion Si Jalak Harupat Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung selama dua hari, Sabtu-Minggu (14-15/12/2024), yang diikuti 3.489 peserta dari 31 kecamatan di Kabupaten Bandung.
Pada acara puncak Fortradkab yang diikuti atlet-atlet berprestasi itu, juara umum diraih Kecamatan Solokanjeruk dengan perolehan total 14 medali (5 emas, 4 perak dan 5 perunggu), disusul juara kedua Kecamatan Pangalengan perolehan total 9 medali (5 emas, 3 perak dan 1 perunggu), dan juara ketiga Kecamatan Ibun perolehan total 5 medali (3 emas dan 2 perunggu).
Bupati Bandung Dadang Supriatna hadir pada kesempatan itu turut menutup pelaksanaan Fortradkab Tingkat Kabupaten Bandung 2024 ini. Sebelumnya, pelaksanaan Fortradkab ini dibuka oleh Ketua KORMI Kabupaten Bandung Emma Dety Dadang Supriatna.
Pada penutupan Fortradkab ini juga dihadiri Ketua KORMI Jawa Barat Denda Alamsyah, Ketua DPRD Kabupaten Bandung Renie Rahayu Fauzi, dan sejumlah jajaran Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bandung, serta para camat di Kabupaten Bandung.
Bupati Dadang Supriatna mengucapkan selamat kepada juara umum Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kabupaten Bandung tahun 2024 yang diraih atlet-atlet berprestasi Kecamatan Solokanjeruk. Ucapan terima kasih juga disampaikan Bupati Bandung kepada atlet-atlet Kecamatan Cileunyi yang sebelumnya jadi juara umum pada Fortradkab tahun 2022 dan tahun ini dimenangkan Kecamatan Solokanjeruk.
Bupati Bandung mengatakan bahwa KORMI sudah menjadi organisasi atau lembaga strategis di Kabupaten Bandung. Ia menyebutkan bahwa KORMI Kabupaten Bandung sudah memberikan perhatian melalui penyelenggaraan Fortradkab ini.
Demikian pula, kata Dadang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung sudah memberikan perhatian sampai ke tingkat desa. Untuk itu, Bupati berharap kepada pemerintah desa untuk mendukung dan memperjuangkan apa yang menjadi kebijakan Pemkab Bandung.
“Saya haturkan terima kasih kepada para atlet-atlet yang berasal dari 28 inorga (induk olahraga rekreasi) di Kabupaten Bandung. Mudah-mudahan di setiap desa semakin merata dan bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga Kabupaten Bandung,” tuturnya.