Sukses Mengelola Lahan Tidur Jadi Taman TOGA Vertikal: Upaya Cerdas Dosen Fakultas Farmasi Universitas Bhakti Kencana Cegah DBD dan Tingkatkan Imunitas

Pre-test dan post-test dilakukan untuk mengukur pemahaman warga terkait materi yang disampaikan.

Selain itu, warga juga diajak berdiskusi interaktif, memperkuat pengetahuan mereka tentang pengendalian nyamuk dan pemanfaatan tanaman herbal.

Setelah sesi penyuluhan yang berlangsung dengan interaksi aktif antara peserta dan pemateri, acara dilanjutkan dengan Peresmian Taman TOGA Vertikal.

Prosesi peresmian ini dipimpin langsung oleh Ketua RW setempat, dengan disaksikan oleh berbagai pihak yang terlibat, termasuk dosen dan mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Bhakti Kencana, anggota PKK, serta warga masyarakat yang antusias.

Momen peresmian ini tidak hanya menjadi simbol dimulainya pemanfaatan lahan tidur untuk tujuan kesehatan dan lingkungan, tetapi juga mencerminkan kolaborasi erat antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam mewujudkan program pemberdayaan yang berkelanjutan.

Penandatanganan Berita Acara Pengabdian Masyarakat dan Penyerahan Simbolis Bibit TOGA oleh Dosen Fakultas Farmasi BKU kepada Ketua RW dan Ketua PKK RW 09 Cipadung Kidul, Panyileukan (Foto: Dosen Fakultas Farmasi UBK)
Penandatanganan Berita Acara Pengabdian Masyarakat dan Penyerahan Simbolis Bibit TOGA oleh Dosen Fakultas Farmasi BKU kepada Ketua RW dan Ketua PKK RW 09 Cipadung Kidul, Panyileukan (Foto: Dosen Fakultas Farmasi UBK)

Selanjutnya, acara berlanjut dengan prosesi penandatanganan berita acara pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat.

Penandatanganan ini menjadi simbolisasi resmi atas komitmen bersama antara tim pelaksana pengabdian, pihak mitra, dan warga dalam merealisasikan kegiatan yang telah direncanakan.

Proses ini juga menandai dimulainya implementasi program secara formal, mencakup serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memberikan manfaat nyata kepada masyarakat sasaran, sesuai dengan target dalam program pengabdian masyarakat ini.

Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian simbolis bibit TOGA kepada mitra sebagai bentuk penghargaan atas kerja sama dan dukungan yang diberikan sepanjang program berlangsung.

Selain itu, diungkapkan pula harapan besar agar program ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat, tetapi juga dapat menjadi inspirasi untuk diterapkan atau dikembangkan lebih lanjut di wilayah lain.

Dengan begitu, diharapkan inisiatif serupa dapat memperluas dampak positif dalam berbagai aspek, termasuk pemberdayaan masyarakat, peningkatan kualitas hidup, dan keberlanjutan program berbasis komunitas.

Pembagian Bibit TOGA kepada warga RW 09 Cipadung Kidul, Panyileukan (Foto: Dosen Fakultas Farmasi UBK)
Pembagian Bibit TOGA kepada warga RW 09 Cipadung Kidul, Panyileukan (Foto: Dosen Fakultas Farmasi UBK)

Tinggalkan Balasan