JABAR EKSPRES – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, pada Minggu, 17 November 2024, telah menyebabkan tanah longsor di Dusun Bulaksitu, RT 01 RW 06, Desa Banjaranyar. Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 00.15 WIB dan mengakibatkan satu rumah warga tertimbun material longsor, serta satu orang mengalami luka-luka.
Menurut Emen SP, Kepala Dusun Bulaksitu menyebut bencana ini menimpa sebuah rumah yang dihuni oleh satu keluarga yang terdiri dari tiga jiwa. “Satu orang mengalami luka-luka akibat longsoran, sementara penghuni lainnya berhasil menyelamatkan diri dan kini telah mengungsi ke rumah orang tua mereka,” ungkap Emen.
Masyarakat setempat segera melakukan gotong royong untuk menyingkirkan material longsoran tersebut. Namun, hingga saat ini, masih dibutuhkan bantuan dari pihak berwenang untuk menangani dampak bencana ini. Emen menambahkan bahwa keluarga yang terdampak sangat membutuhkan bantuan berupa terpal untuk penanganan darurat serta sembako untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Warga sudah berusaha membersihkan longsoran secara mandiri, namun kami sangat berharap adanya bantuan dari pemerintah daerah, terutama untuk kebutuhan mendesak seperti terpal dan sembako,” jelasnya.
BACA JUGA:Lewat Bandung Link dan Kantung Parkir Vertikal, Dandan-Arif Ingin Wujudkan Transportasi Berkeadilan
Laporan kejadian ini telah disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ciamis untuk segera ditindaklanjuti. Dalam upaya mitigasi, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana alam lainnya, terutama di daerah-daerah yang rawan longsor, mengingat musim hujan diprediksi masih akan berlangsung.
Update terbaru menunjukkan bahwa pihak BPBD Ciamis telah memberikan bantuan logistik berupa terpal dan kebutuhan mendesak lainnya kepada korban. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang terdampak dan membantu mereka dalam menghadapi situasi darurat ini.
Kepala BPBD Ciamis, Ani Supiani dalam pernyataannya, mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam.
“Kami selalu siap memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana, dan kami mengajak masyarakat untuk tetap waspada serta melaporkan setiap kejadian yang berpotensi membahayakan,” tegasnya.
Ia berharap, dengan adanya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah, penanganan bencana dapat dilakukan dengan lebih efektif, serta langkah-langkah pencegahan dapat diterapkan untuk mengurangi risiko bencana di masa yang akan datang. (CEP)