JABAR EKSPRES – Demo yang dilakukan oleh Massa yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Peduli Subang yang digelar didepan gedung merah putih KPK terindikasi muatan politik dalam kaitan Pilkada Subang 2024.
Demo yang digelar pagi-pagi buta didepan gedung merah putih KPK Jakarta selatan diduga melibatkan Massa bayaran yang bukan orang asli Subang namun didatangkan dari Jakarta sekitarnya.
Sehingga demo tersebut terindikasi demo buatan yang menuntut pemeriksaan kembali atas masalah Ojang Sohandi mantan Bupati Subang periode 2013-2018 yang salah alamat dan tidak berdasar.
Menurut Ojang Sohandi, kasusnya ini sudah selesai dilaksanakan dengan hukuman penjara sesuai keputusan hakim saat itu dan demo yang dipimpin Darta dan massa bayaran tersebut merupakan masalah lama yg sudah selesai.
“Berita basi yang sengaja dipolitisasi untuk menjatuhkan Paslon 02, karena sengaja menarik-narik dan menjatuhkan nama Bunda Elita sebagai tokoh masyarakat Subang dalam kasus yang tidak terbukti melibatkannya dengan dikaitkan karena masih dalam satu keluarga dari Paslon 02 yang bersih dari masalah apapun,” kata Ojang.
“Untuk saat ini saja posisi elektabilitas suara Paslon 02 Reynaldy-Agus sudah melampaui suara dari Paslon 01 Ruhimat Aceng,” kata dia.
“Masyarakat Subang sudah cerdas dan sudah lebih dewasa untuk memilih pemimpin masa depan yang bersih dan tidak pernah terlibat dalam kasus apapun untuk membuat Subang maju dan masyarakat menjadi sejahtera,” tambahnya.
Sementara itu, tokoh perempuan Subang, Hj.Tuti Herawati, menjelaskan bahwa saat ini jamannya menindas dan mematikan karakter seseorang, apalagi sekarang banyaknya unjuk rasa yang mengatasnamakan masyarakat.
“Masyarakat yang mana dulu, saya pribadi sebagai tokoh masyarakat subang, tidak pernah terwakilkan oleh segelintir orang-orang yang mau dan bisa dibayar hanya untuk menjatuhkan dan mematikan karakter seseorang,” kata dia.
“Jadi untuk masyarakat kabupaten Subang hindari dan jauhi orang-orang yang mengakui sebagai perwakilan masyarakat Subang,” tambahnya.
Apalagi, lanjut dia, saat ini pesta demokrasi yang harus dinikmati oleh seluruh masyarakat Jawa Barat khususnya Subang ya, jangan mengikuti segelintir orang yang tidak bertanggung jawab, dan tidak bermoral, sekali lagi untuk warga masyarakat Kab Subang,