JABAR EKSPRES – Beberapa anggota aplikasi Grapix AI merasa cemas menunggu kapan bisa melakukan penarikan dan status mereka bisa berubah menjadi pembayaran di platform tersebut.
Grapix AI kini menjadi perhatian, mengklaim sebagai aplikasi investasi yang menghasilkan uang melalui teknologi penyewaan GPU (Graphics Processing Unit) dan menjanjikan penghasilan bagi para anggotanya.
Namun, saat ini, para anggota merasa khawatir karena aplikasi tersebut diduga tidak dapat memproses penarikan dana mereka.
Salah saeorang warganet di Facebook bertanya, “Adakah status hari ini pencairan tgl 14 yang statusnya sudah berubah ke pembayaran?,” tanya @rud***.
“Yang WD tanggal 14 apakah ada yg sudah lending,” tanya juga akun @des**.
Kabar Terbaru: Status Penarikan dan Pembayaran di Grapix AI
Terpantau pada Kamis (17/10/2024), ditelusuri dari komentar unggahan dalam grup diskusi di Facebook tampak warganet menanggapi masih belum bisa menarik dana mereka di aplikasi Grapix AI.
“Belum ada,” kata @rere**.
“Saya juga kak penarikan tgl 14 udah lebih dari 72 jam tpi uang nya belum masuk,” kata akun @els** di salah satu grup Facebook.
“Belum masih sedang berlangsung,” kata @tik***.
Banyak anggota yang merasa khawatir dan cemas bahwa aplikasi Grapix AI menunjukkan tanda-tanda penipuan atau scam.
“Gak akan ada yg landing lagi di grapix ai, udah ada tanda tanda scam dengan drama banyak penarikan jadi kendala,” kata warganet@ari***.
BACA JUGA: WD di Aplikasi Grapix AI, Sudah Bisa Penarikan Dana Belum? Member Mulai Cemas Aplikasi Gejala SCAM
Pakar Menanggapi soal Aplikasi Grapix AI
Dikutip dari kanal YouTube Roy Shakti, pada 30 Juli 2024, Pakar Kartu Kredit tersebut telah mengingatkan para pengguna aplikasi tersebut untuk berhati-hati dan mempertimbangkan agar menarik dana mereka sebelum terjebak dalam penipuan.
Hal ini lantaran, pada 23 Juli lalu, pihak Grapix AI memposting video di YouTube mereka yang menyatakan bahwa Grapix AI bekerja sama dengan Indonet.
Namun, pihak Indonet telah memberikan pernyataan resmi untuk meluruskan berita tersebut.
Pihak Indonet menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks dan tidak ada kerja sama dengan Grapix AI.