Minggu Depan, Pemkot Bandung Pastikan Flyover Ciroyom Bisa Diakses Warga Lagi

JABAR EKSPRESFlyover atau jembatan layang Ciroyom akan beroperasi mulai Rabu 23 Oktober 2024 pekan depan. Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan pengerjaan flyover tersebut hampir rampung sepenuhnya.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara menyebut, saat ini masih dalam tahapan penyelesaian. “Flyover dalam tahapan finishing, tinggal diselesaikan kekurangannya,” sebut Koswara di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Rabu (16/10).

Dia menambahkan, sementara itu Proyek strategis nasional dari Kemen PUPR, Kemenhub, dan Ditjen KAI tersebut, sudah ditargetkan harus rampung pada Oktober 2024 mendatang.

“Target tanggal 23 Oktober bisa dibuka. Setelah finishing, cek lagi kelaikannya dilihat lagi, baru setelah itu dibuka,” tambahnya.

Bersamaan, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung, Endang Setiawan menuturkan, jembatan layang yang masuk wilayah Kecamatan Andir dan Cicendo itu, ditargetkan beroperasi pada Oktober ini.

Kendati demikian, dirinya tidak menyebut secara pasti tanggal operasi tersebut. Namun, dia hanya mematikan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait pelengkapan fasilitas lalu lintas di flyover tersebut.

“Terkait perambuan, penerangan dan pemarkaan. Saat ini kami sedang berkoordinasi dengan stakeholder terkait dan telah dilakukan peninjauan lapangan untuk memastikan kebutuhan rambu dan marka,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Asep Kuswara menjelaskan, perlintasan yang dibangun Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu, dalam tahap pemasangan rambu lalu lintas.

Lantas dirinya mengungkapkan, akses jalan tersebut belum bisa dilalui para pengendara.“Belum boleh dilintasi oleh masyarakat umum. Karena masih dalam proses pemasangan rambu-rambu lalu lintas,” ungkapnya.

Maka beberapa waktu yang lalu untuk sementara Flyover Ciroyom masih belum boleh dipergunakan untuk umum. Peringatan tersebut dilakukan guna mencegah kejadian yang tidak diinginkan menimpa masyarakat. (zar)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan