JABAR EKSPRES – Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Sarimukti, yang berlokasi di Kabupaten Bandung Barat kondisi penampungannya sudah semakin penuh.
Oleh sebab itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), melakukan upaya penanganan sampah di kawasan Cekungan Bandung atau wilayah Bandung Raya.
Penanganan sampah yang digagas Pemprov Jabar itu, menyusul kondisi TPAS Sarimukti yang sudah melebihi kapasitas daya tampung atau “over capacity“.
Baca Juga:Dinkes KBB Temukan 130 Kasus HIV/AIDS Periode Januari-Agustus 2024Tanggapi Aksi Tak Senonoh Dua Pelajar di Kuningan, Begini Kata Bey Machmudin
“Sebelumnya pihak Pemkab bersama para camat se-Kabupaten Bandung, melaksanakan rapat teknis di Kantor DLH Kabupaten Bandung,” kata Kepala DLH Kabupaten Bandung Asep Kusumah, Senin (7/10).
“Pada rapat teknis itu menghasilkan komitmen bersama, untuk menindaklanjuti upaya optimalisasi dan percepatan pengurangan dan penanganan sampah, sejak dari sumbernya atau berbasis rumah tangga,” lanjutnya.
Asep menilai, untuk strategi pengelolaan sampah yang dipandang sudah paling efektif adalah Pemkab Bandung telah sampai ke tingkat rumah tangga.
“Hal itu terkait dengan langkah-langkah konkret upaya pengurangan sampah sejak dari sumbernya dengan indikator pengurangan sampah di level kelurahan/desa,” terangnya.
