Awal Mula Cireng Saturnus yang Kini Sukses, Omzet Mencapai 1 Juta Perhari di Satu Outlet

“Kami bekerja secara tim, saling mendukung dan membackup satu sama lain, sehingga setiap outlet bisa beroperasi maksimal. Kami juga sudah memiliki sertifikat halal MUI sejak awal berdiri, dan ini sangat membantu kepercayaan pelanggan,” katanya.

BACA JUGA: Kemenhub Menilai Indonesia Butuh SDM Berkualitas Guna Meningkatkan Pengembangan Transportasi

Menurut Feri, menjaga kualitas produk adalah kunci utama dalam mempertahankan bisnis.

“Kami tidak hanya fokus pada kebersihan, tetapi juga memberikan pelayanan yang memuaskan. Selain itu, kami berusaha menjaga harga agar tidak naik di tengah fluktuasi harga sembako yang tidak menentu,” tambahnya.

Cireng Saturnus juga aktif dalam memanfaatkan media sosial untuk promosi. “Sistem marketing kami akan terus ditingkatkan. Kami sudah ada di Instagram @cirengsaturnus dan juga tersedia di GoFood serta GrabFood,” ujar Feri.

BACA JUGA: 721 Praja Patama IPDN Dikukuhkan, Angkatan Harits Prasidya Diharap Jadi Agen Perubahan dan Kesatuan NKRI

Tentunya harapan Feri untuk kedepannya yaitu Cireng Saturnus dapat berkembang lebih luas, memperbanyak lagi outlet agar makin dikenal banyak orang dan juga sangat memungkinkan di kemudian hari Cireng Saturnus memiliki varian rasa terbaru.

Hadi (20), salah satu pelanggan setia Cireng Saturnus, menyampaikan kesannya. “Saya sudah jadi langganan sejak lama. Suka banget sama varian ayam pedas, pedasnya pas dan cirengnya kenyal, nggak keras. Tahu pedasnya juga mantep, pedasnya terasa dan isiannya nggak pelit,” ungkapnya.

Dengan cita rasa khas dan inovasi yang berkelanjutan, Cireng Saturnus optimis akan terus bertumbuh dan menjadi favorit masyarakat Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan