JABAR EKSPRES – Di dunia investasi, semakin marak penipuan berkedok trading yang menggunakan skema Ponzi, salah satunya adalah TXR Trading. Mungkin banyak yang belum tahu, namun TXR Trading ini sebenarnya adalah investasi bodong dengan modus operandi yang sangat berbahaya. Menggunakan teknik yang terlihat seperti trading, TXR Trading ini justru menyembunyikan skema Ponzi di baliknya.
TXR Trading adalah salah satu contoh investasi bodong yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Namun, pada kenyataannya, mereka hanya mengandalkan dana dari anggota baru untuk membayar anggota lama ciri khas dari skema Ponzi. Setiap kali ada anggota baru yang bergabung, uang mereka digunakan untuk membayar ‘keuntungan’ bagi anggota yang sudah lebih dulu bergabung.
Baca juga : Prediksi Kapan Aplikasi OMNIINTER Akan Scam? Inilah Tanda-Tanda Kapan Mereka Akan Scam!
Kejadian seperti ini sedang marak di Kalimantan, di mana banyak masyarakat yang terjerat karena kurangnya edukasi tentang investasi yang aman. Salah satu modus yang dilakukan TXR Trading adalah mengadakan “event besar” dengan iming-iming hadiah menggiurkan seperti emas batangan, sepeda motor, hingga iPhone. Namun, syarat untuk mendapatkan hadiah tersebut adalah dengan merekrut lebih banyak anggota baru.
Salah satu strategi yang sering digunakan oleh skema Ponzi adalah mengadakan event besar untuk menarik lebih banyak anggota. Contohnya, pada event TXR Trading yang berlangsung dari 20 hingga 30 September, mereka menawarkan 100 batang emas 5 gram, 50 unit sepeda motor Honda Vario, hingga 10 unit iPhone 16 Pro Max. Namun, untuk mendapatkan hadiah tersebut, anggota harus merekrut puluhan bahkan ratusan orang baru.
Iming-iming hadiah ini sebenarnya adalah upaya untuk memperpanjang umur skema Ponzi mereka. Ketika sudah tidak ada lagi anggota baru yang bergabung, atau ketika mereka merasa telah mengumpulkan cukup banyak uang, pelaku biasanya akan kabur dengan membawa seluruh dana anggota. Itulah sebabnya, setiap kali ada event besar dari investasi bodong seperti ini, sebaiknya kita waspada dan tidak mudah tergiur.
Sudah banyak laporan bahwa proses penarikan dana (withdraw) di TXR mengalami masalah. Beberapa anggota mengeluhkan bahwa penarikan mereka sudah lebih dari 72 jam, namun dana tidak kunjung cair. Bahkan, ada yang menyebut bahwa nomor rekening untuk penarikan bisa berubah secara misterius, yang semakin menambah kecurigaan bahwa sistem ini adalah penipuan.