JABAR EKSPRES – Kota Bandung dihebohkan oleh aksi geng motor yang diduga menyerang seorang pemuda di Jalan Laswi. Kejadian ini menjadi viral di media sosial setelah video korban tersebar luas.
Dalam insiden tersebut, korban tak hanya mengalami luka parah, tetapi juga menjadi korban perampokan.
Baca juga : Wanita Viral Penculik Balita di Cibiru Bandung Ditangkap Polisi
Berikut adalah lima fakta terkait peristiwa tersebut.
1. Korban Diseret dan Luka Parah di Wajah
Video yang beredar menunjukkan kondisi korban saat dirawat di rumah sakit. Pemuda tersebut mengalami luka serius di wajah, termasuk di mata kiri dan mulut, akibat pukulan dengan botol.
Tidak hanya itu, tubuhnya juga terseret di jalan raya. Selain dianiaya, ponsel korban dirampas oleh pelaku.
Beruntung, motor korban berhasil diamankan oleh warga sekitar dan tidak dicuri.
2. Insiden Terjadi di Perempatan Laswi
Insiden ini terjadi di perempatan Jalan Laswi, Bandung, pada dini hari Sabtu, 28 September 2024.
Korban yang baru saja pulang dari Lembang mengalami mogok motor sehingga harus didorong oleh temannya.
Di tengah perjalanan, mereka bertemu dengan geng motor yang mulai memprovokasi.
3. Polisi Bergerak Cepat
Kepolisian Kota Bandung langsung merespon insiden ini. Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menjelaskan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus yang terdiri dari Unit Reskrim Polsek Batununggal dan Sat Reskrim Polrestabes Bandung untuk menyelidiki kasus tersebut.
Investigasi mendalam sedang berlangsung untuk mengungkap pelaku.
4. Pengejaran Pelaku Diintensifkan
Polisi terus mengintensifkan pencarian pelaku yang menyebabkan korban dilarikan ke rumah sakit.
Tim yang dipimpin oleh Kanit Reskrim saat ini sedang berada di lapangan, berupaya mengumpulkan informasi lebih lanjut untuk menangkap para pelaku.
5. Kronologi Penyerangan
Menurut saksi, korban bertemu dengan geng motor di Jalan LRE Marthadinata.
Meski mendapat umpatan, korban tidak bereaksi dan memilih melanjutkan perjalanan.
Baca juga : Viral 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi, Diduga Loncat karena Panik Polisi
Namun, para pelaku memutar balik dan mengejar korban, yang kemudian ditinggalkan oleh temannya.
Korban terjatuh dan menjadi sasaran pengeroyokan, di mana pelaku memukulnya dengan botol sebelum menyeret tubuhnya di jalan raya.