JABAR EKSPRES – Perbaiki baku mutu air di Bendungan Jatiluhur, sektor 14 Satgas Citarum Harum, berikan sosialsiasi kepada warga sekitar untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. Hasilnya, sedikit demi sedikit baku mutu air Bendungan Jatiluhur semakin membaik.
“Awalnya memang baku mutu Bendungan Jatiluhur ini tidak baik. padahal keberadaannya digunakan untuk kebutuhan hidup warga Kabupaten Purwakarta dan sekitarnya termasuk kebutuhan listrik warga Jakarta,” ujar Komandan sektor 14 Citarum Harum, Kolonel czi Bambang Prasetyo, S.E.
Seperti diketahui, Program Citarum Harum sendiri merupakan program pemerintah pusat yang tujuannya untuk membersihkan Daerah Aliran sungai (DAS) Citarum, yang terbentang sepanjang Kabupaten Bandung (Situ Cisanti) hingga Kabupaten Karawang (Muara Gembong).
“Nah, kami (TNI,red) ikut membantu membersihkan, mensosialsisasikan pentingnya kebersihan dan kelestarian lingkungan hidup di sekitar DAS Citarum,” terangnnya.
BACA JUGA: Pengembangan Waduk Jatiluhur Harus Miliki Manfaat untuk Masyarakat
Khususnya di Kabupaten Purwakarta, terkonsentrasi di Bendungan Jatiluhur dan sekitarnya, yang terdiri dari lima Kecamatan, yaitu Kecamatan Jatiluhur, Sukasari, Sukatani, Maniis dan Tegalwaru.
Salah satu tupoksinya adalah membantu penertiban keramba jaring apung (KJA), yang berdasarkan Peraturan Gubernur Jabar No 96 tahun 2022, tentang Tata Kelola Keramba Jaring Apung di kawasan Waduk Cirata, Waduk Saguling dan Waduk Jatiluhur, bahwa Jumlah KJA di kawasan Jatilhur sebanyak 11.306 petak.
“Kenyataannya, jumlah KJA sebanyak 46.494 petak, yang berakibat pada kualitas batu mutu air yang menjadi buruk. Padahal air waduk Jatiluhur digunakana untuk PDAM, irigasi, PLTSA dan lain-lain,” jelasnya.
Untuk itu ada empat tahap yang dilakukan satgas Citarum Harum guna mengurangi KJA yaitu, sosialsiasi, pendataan, penertiban dan patroli. Dengan adanya penertiban ini, jumlah KJA yang sebelumnya ada 46.494 petak, menjadi hanya sekitar 11 ribu petak.
“Patroli dilakukan, untuk mencegah muncul KJA baru setelah ditertibkan,” tuturnya.
Di sisi lain, Satgas Citarum Harum juga memberikan sosilaisasi kepada warga, agar lebih peduli dengan kondisi alam sekitar. Dengan harapan kesadaran masyarakat semakin meningkat, sehingga, pada gilirannya bisa menjadi gaya hidup, disamping kondisi air Bendungan Jatiluhur jadi lebih baik.