Maruly menambahkan bantuan 500 kilogram ayam beku olahan ini siap dimasak untuk dijadikan 3.000 porsi makanan dan nantinya akan dibagikan kepada para pengungsi.
“Hal ini dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh para pengungsi agar bisa tetap mengonsumsi makanan bergizi. Sebab, kemarin pasca gempa yang mengguncang Kabupaten Bandung, warga sedikit kesulitan mendapatkan makanan bergizi dan berprotein,” jelasnya.
Diharapkan, dengan adanya bantuan ini dapat menjaga metabolisme tubuh para pengungsi agar tetap sehat selama menetap di posko pengungsian.