JABAR EKSPRES – Mizan Muhami selaku Kepala Satuan Pengamanan (Ka. KPLP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Garut yang baru dilantik, langsung mengambil langkah tegas untuk memastikan keamanan dan ketertiban Lapas.
Dalam pengarahan pertamanya yang disampaikan dihadapan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), dengan tegas namun bijaksana kepada seluruh warga binaan, Mizan menegaskan komitmennya terhadap penegakan aturan dan keamanan.
“Kepatuhan terhadap tata tertib, terutama mengenai Halinar dan aspek keamanan lainnya, adalah hal yang tidak bisa ditawar,” tegas Mizan. Ia menekankan bahwa setiap pelanggaran akan dihadapi dengan tindakan tegas sesuai peraturan yang berlaku, tanpa pandang bulu, ” jelas Mizan, Rabu 11 September 2024.
Mizan menegaskan,bahwa komitmen menjaga keamanan dan keselamatan WBP, harus dipegang teguh seluruh pegawai Lapas yang mendapat tugas di bidang pengamanan, yang berada dibawah tanggung jawab saya.
“Selama saya memegang amanah sebagai Kepala Pengamanan di sini, kami berkomitmen penuh untuk menjamin keamanan dan keselamatan setiap warga binaan. Ini bukan sekadar janji, tapi tanggung jawab yang akan kami emban dengan sepenuh hati, ” tegasnya.
Usai memberikan arahan ke WBP, Ka. KPLP bersama Kasi Adm Keamanan dan Ketertiban, Iim Ruhimat langsung melakukan inspeksi menyeluruh ke area-area rawan, termasuk branggang dalam dan luar.
“Langkah ini merupakan bagian dari strategi deteksi dini, untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban, ” paparnya.
Lebih lanjut, Mizan mengungkapkan rencana strategis jangka panjang untuk meningkatkan keamanan.
“Kami akan melaksanakan pengawasan rutin di blok hunian setiap hari. Ini bukan sekadar formalitas, tapi bentuk komitmen kami untuk memastikan Lapas Garut bebas dari segala bentuk ancaman keamanan,” jelasnya.
Diakuinya, dengan pendekatan yang tegas namun manusiawi, Mizan Muhami bertekad untuk membawa perubahan positif dalam sistem keamanan Lapas Garut dan melaksanakan 3+1 kunci Pemasyarakatan Maju.
“Kita bawa perubahan dengan melaksanakan 3+1 kunci Pemasyarakatan Maju, ” pungkasnya.