JABAR EKSPRES – Drama PDIP terkait siapa sosok yang akan diusung di Pemilihan Gubernur Jawa Barat (Pilgub Jabar) akhirnya terungkap.
PDIP dipastikan mengusung pasangan Jeje Wiradinata sebagai calon gubernur dan Ronald Surapradja wakil gubernur.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, baik Jeje maupun Ronald tidak hadir di kantor KPU Jabar.
Baca Juga:Sahrul-Gun Gun Daftar di KPU Kabupaten Bandung, Tepis Isu Pilkada Lawan Kotak KosongDandan Arif Bacalon ke-4 yang Daftar ke KPU Bandung
Keduanya hadir melalui video call saat dikonfirmasi menjadi cagub dan cawagub jagoan PDIP di Jabar.
Pendaftaran cagub dan cawagub yang diusung PDIP tersebut diwakili oleh Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono.
Ono dan sejumlah kader PDIP tiba di kantor KPU Jabar, Kamis (29/8) sekitar pukul 23.30 WIB, tepat 30 menit sebelum pendaftaran ditutup.
Sebelumnya, drama sempat terjadi di tubuh PDIP yang santer dikabarkan bakal mengusung Anies Baswedan sebagai jagoannya di Jawa Barat.
Hal itu pun sempat dibenarkan oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ketut Sustiawan.
Dia menyebut, Anies akan datang ke kantor DPD PDI Perjuangan Jabar pukul 21.20 WIB dan melanjutkan daftar ke KPU Jabar tepat pukul 22.00 WIB.
Namun ketika waktu menunjukkan pukul 21.30 WIB, kabar mengejutkan datang dari pihak Anies yang menyampaikan bahwa Anies Baswedan tidak maju di Pilgub Jabar.
Baca Juga:Jadi Pasangan ke-3 yang Daftar ke KPU, Acep Adang Ruhiat-Gita KDI Siap Bawa Perubahan untuk Jawa BaratAnies Baswedan Batal Maju di Pilgub Jabar
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh juru bicara Tim Pemenangan Anies, Sahrin Hamid di Jakarta.
Sahrin membantah keras bahwa Anies maju di Pilgub Jabar.
Dengan adanya kabar itu pun, membuat PDIP memutar otak, hingga akhirnya memutuskan untuk mengusung pasangan Jeje-Ronald di Pilgub Jabar.
