JABAR EKSPRES – Santunan Jaminan Kematian merupakan rentetan Kerjasama Tohaga dan BPJS Ketenagakerjaan (Tk) yang dipersembahkan kepada para pedagang pasar dalam klasifikasi BPU (Bukan Penerima Upah).
Melalui kerjasama tersebut, keselamatan kerja pedagang di jamin negara, mulai dari jaminan keselamatan kerja hingga santunan kematian.
Kerjasama ini telah berjalan satu tahun terakhir antara perumda Pasar Tohaga dengan BPJS Ketenagakerjaan.
Direktur Utama perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan mengatakan, pentingnya pedagang mengikuti program ini.
BACA JUGA: Terpilih jadi Tuan Rumah Menpora Cup U-14 Nasional Fossbolindo 2024, Ini Kata Pj Wali Kota Banjar
Haris Setiawan secara langsung menyerahkan Santunan Jaminan Kematian di Pasar Cigombong beberapa waktu lalu.
“Musibah tidak ada yang tahu, kami menghimbau kepada seluruh pedagang untuk mengikuti program ini, Negara hadir disini untuk pedagang karena pedagang masuk ke kategori BPU (Bukan Penerima Upah),” paparnya.
Tercatat, dari 26 pasar aktif di Tohaga, 7 di antaranya sudah progress dalam program ini, seperti Pasar Cibinong, Pasar Cileungsi, Pasar Parung, Pasar Cigombong, Pasar Cikereteg, Pasar Cisarua, dan Pasar Ciluar.
Dalam kesempatan tersebut, diberikan 2 (dua) Santunan Kematian Sekaligus kepada dua ahli waris masing masing mendapatkan Rp 42.000.000,- . Kedua Almarhum merupakan pedagang aktif pasar Cigombong yang baru mengikuti BPU BPJS TK terhitung sejak September 2023, iuran wajib dalam program tersebut sebesar Rp 16.800,-/bulan.
BACA JUGA: Warga dan Simpatisan Sambut Paslon Dilan di Lembang
Sementara itu, Kepala Bidang kepesertaan Program Khusus BPJS Ketenagakerjaan Kacab Bogor Kota, Dian Zulfikar menyampaikan, pihaknya akan membantu mempermudah semua klaim hingga tak ada lagi alasan bagi para pedagang untuk tidak mengikuti arahan ini.
“Kami siap untuk menerima klaim, dari klaim kecelakaan ringan hingga kematian, sudah kami siapkan satu PIC untuk 1 pasar,” katanya.
Sedangkan Dede Yusuf Iskandar yang merupakan ahli waris Alm Ibu Yati, pedagang Kelontong Pasar Cigombong, mengaku terbantu dengan Santunan jaminan Kematian ini serta mengajak semua rekan pedagang untuk mengikuti program yang di gagas Perumda Pasar Tohaga.
“Segera mendaftarkan diri, manfaatnya sangat dirasakan,” pungkasnya.