JABAR EKSPRES – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan Kantor Search and Rescue (SAR) Bandung, melakukan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan.
Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, peningkatan kemampuan tersebut berupa latihan SAR satuan di permukaan air, yang dilaksanakan selama 3 hari.
Pelaksana Harian Kepala Kantor SAR Bandung, Heri Sunandar mengatakan, peningkatan kemampuan berlangsung mulai dari Selasa, 27 Agustus hingga Kamis, 29 Agustus 2024.
“Kegiatannya dilaksanakan di Kantor SAR Bandung dan di Situ Cileunca, Pangalengan, Kabupaten Bandung,” katanya kepada Jabar Ekspres, Selasa (27/8).
BACA JUGA: Sekda Herman Suryatman: Pelayanan Catatan Sipil di Jabar Terus Dioptimalkan untuk Mudahkan Warga
Heri menerangkan, tujuan dari latihan SAR satuan di permukaan air itu, menjadi salah satu bentuk peningkatan kompetensi bagi para pegawai Kantor SAR Bandung.
“Agar pegawai Kantor SAR Bandung yang bergerak di bidang pencarian dan pertolongan, kemampuannya meningkat khususnya pada teknik pertolongan di permukaan air,” terangnya.
Adapun untuk peserta kegiatan tersebut, ucap Hari, hanya para pegawai Kantor SAR Bandung dengan jumlah 22 orang, baik dari Pos SAR dan Unit Siaga SAR.
“Saya berharap agar seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan latihan ini dengan sungguh-sungguh,” ucapnya.
BACA JUGA: Jelang Lawan Argentina, Timnas U-20 Fokus Matangkan Transisi Permainan
Heri meminta, supaya para peserta pelatihan setelah menyelesaikan peningkatan kemampuan, nantinya dapat diimplementasikan pada saat pelaksanaan operasi SAR di lapangan.
“Selain itu, semoga dengan latihan ini dapat meningkatkan skill dan kesiapsiagaan setiap pegawai, pada saat pelaksanaan operasi SAR khususnya pada operasi SAR dengan teknik pertolongan di permukaan air,” bebernya.
Menurutnya, pelatihan tersebut dilakukan, mengingat banyaknya kejadian dan informasi yang diterima oleh Kantor SAR Bandung dari masyarakat, terkait pelayanan SAR di permukaan air.
“Banyaknya laporan kejadian dan penanganan operasi SAR di permukaan air ini, semoga dengan latihan ini bisa memaksimalkan pelayanan SAR Basarnas, khususnya Kantor SAR Bandung di lapangan,” jelasnya.
BACA JUGA: Tinggalkan Elly, Gerindra Pilih Pasangan dengan KIM, Rudy-Jaro?
Heri menyampaikan, adapun para peserta juga diberikan materi yang disampaikan oleh Tim DVI (Disaster Victim Identification) Biddokkes Polda Jabar, terkait identifikasi dan penanganan pertama saat menemukan jenazah, untuk selanjutnya diidentifikasi lebih lanjut oleh Tim DVI.