JABAR EKSPRES – Nurunnisa Setiawan di usia 27 tahun baru saja dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor, Selasa (27/8).
Hal ini menjadikannya sebagai anggota dewan termuda di lembaga legislatif tersebut.
Berangkat dari daerah pemilihan (Dapil) III Kabupaten Bogor, putri dari Ketua DPC Gerindra, Iwan Setiawan meraih suara sebanyak 26 ribu.
BACA JUGA: Kurang dari Satu Bulan, 20 Tersangka Kasus Narkotika Diamankan Satnarkoba Polres Cimahi
Nurunnisa Setiawan mengungkapkan, kebanggaan dan rasa syukurnya atas pencapaiannya menjadi anggota DPRD.
“Saya persembahkan pencapaian ini untuk Pak Iwan Setiawan. Senangnya luar biasa dan ini berkat dukungan orang tua,” ujarnya kepada media.
Dukungan orang tua, terutama dari ayahnya, Iwan Setiawan, menjadi aspek penting dalam perjalanan politiknya.
BACA JUGA: Rizki Optimistis Adanya Fasilitas Youth Elite Training Center Baru di Cibubur Bisa Dongkrak Prestasi
Dari latar belakangnya sebagai pengusaha, Nisa menjelaskan bahwa pengalaman dalam dunia usaha dan kegiatan sosial telah membentuknya untuk siap terjun ke dunia politik.
“Kami sudah terbiasa dengan kegiatan sosial dan politik dalam keluarga. Ketika ada kesempatan mencalonkan diri, saya merasa ini waktu yang tepat untuk berkontribusi lebih banyak,” tambahnya.
Dirinya juga menekankan pentingnya bimbingan dari ayahnya dalam perjalanan politiknya.
BACA JUGA: Jadwal Pencairan Dana KIP Kuliah 2024 Mahasiswa Semester 3 dan 5, Kapan Cair?
“Papa memberi jalan, tetapi sisanya saya berusaha mandiri. Saya terus bertanya dan meminta arahan dari beliau,” jelasnya.
Selain itu, Ia juga mengakui bahwa ayahnya bukan hanya sebagai pemberi dukungan, tetapi juga sebagai mentor yang berharga.
Untuk ke depannya, Nurunnisa menyatakan bahwa prioritas awalnya adalah memahami istilah-istilah penting dalam DPRD, seperti Tim Anggara Pemerintah Daerah (TAPD) dan rapat anggaran.
BACA JUGA: Biayai Kegiatan Dewan, Setwan KBB Rogoh Kocek Miliaran Rupiah
“Saya akan mempelajari hal-hal dasar seperti TPAD dan istilah lainnya sebelum terjun lebih dalam ke tugas dewan,”tutupnya.
Alumni Universitas Pakuan Bogor itu berkomitmen untuk terus belajar dan beradaptasi dengan peran barunya.
“Saya berharap bisa memberikan kontribusi yang positif dan berharga bagi masyarakat Kabupaten Bogor,” tuturnya.