JABAR EKSPRES– Saat ini, maraknya aplikasi investasi online semakin mengkhawatirkan, salah satunya adalah aplikasi bernama Goldshort. Meskipun awalnya tampak menjanjikan, ada banyak indikasi bahwa aplikasi ini berpotensi menjadi penipuan atau scam yang bisa merugikan para penggunanya.
Sekitar beberapa bulan lalu, saya telah membahas tentang aplikasi Goldshort dan memberikan peringatan kepada teman-teman bahwa aplikasi ini berpotensi scam.
Namun, hingga saat ini, Goldshort masih aktif dan terus beroperasi. Hal ini membuat saya bertanya-tanya, mengapa aplikasi seperti ini bisa bertahan lama?
Jawabannya sederhana karena perputaran uang dalam aplikasi Ponzi seperti Goldshort hanya berasal dari member baru ke member lama. Selama masih ada orang yang mendaftar dan melakukan deposit, aplikasi ini akan terus berjalan. Namun, yang mendapatkan keuntungan hanyalah member-member lama, sedangkan member baru yang akan menjadi korban berikutnya.
Baca juga : Benarkah Aplikasi Omniinter Penipuan Berkedok Investasi? Ini Ulasannya
Modus operandi dari aplikasi ini sangat klasik. Goldshort menawarkan berbagai aktivitas investasi yang menjanjikan imbal hasil harian, seperti “pembagian hak cipta” dan “kontrak drama pendek”. Pada awalnya, kamu bisa mencoba beberapa aktivitas gratisan untuk mendapatkan keuntungan. Namun, untuk bisa mendapatkan lebih banyak, kamu harus menghubungi manajer dan mulai melakukan deposit yang lebih besar.
Semuanya terasa mulus di awal, tetapi ketika kamu ingin menarik uangmu, kamu akan dihadapkan pada berbagai kesulitan. Ada kemungkinan WhatsApp kamu diblokir oleh admin, dan jika itu terjadi, uang yang sudah kamu investasikan akan hilang begitu saja.
Salah satu tanda jelas bahwa Goldshort adalah penipuan adalah ketika akun saya diblokir oleh admin aplikasi ini setelah saya mencoba menguak kebusukannya. Ini adalah pola yang sering terjadi pada aplikasi Ponzi ketika sudah terlalu banyak orang yang sadar, mereka akan mulai memblokir akun atau menghentikan komunikasi.
Lebih mencurigakan lagi, di channel YouTube resmi mereka, admin Goldshort aktif membantah tuduhan penipuan dari berbagai pihak. Namun, bantahan tersebut tidak cukup kuat untuk menghilangkan kecurigaan bahwa aplikasi ini adalah investasi bodong.