Poster ini dianggap sesuai dengan kondisi negara yang sedang mereka rasakan, di mana kebijakan pemerintah dipandang tidak berpihak pada keadilan.
Tidak hanya masyarakat biasa, para aktivis dan tokoh publik, termasuk musisi, sutradara, dan komedian, juga ikut mengunggah poster serupa di akun media sosial mereka.
Unggahan ini dilengkapi dengan puisi yang mengkritik tajam kondisi negara.
Baca juga : DPR dan Pemerintah Dianggap Lawan Keputusan MK, Demokrasi Nyaris Runtuh
Salah satu puisi yang banyak dibagikan adalah karya Okky Madasari, yang berbunyi:
“Peringatan Darurat. Buk, negara kita darurat/ dipimpin penjahat/ yang terbahak-bahak/ melihat aturan diacak-acak/ dikuasai pengkhianat/ yang tetap tidur nyenyak/ saat rakyat berteriak-teriak.”
Puisi ini mencerminkan perasaan frustrasi dan kekecewaan yang dirasakan oleh banyak orang terhadap situasi politik saat ini.
Dengan viralnya poster ‘Peringatan Darurat’, publik berharap dapat menarik perhatian lebih banyak orang mengenai isu-isu penting yang sedang dihadapi Indonesia, sekaligus menuntut tindakan yang lebih adil dan transparan dari para pemimpin negara.