Waspada, Penipuan Catering di Bandung Diduga Tipu Ratusan Pelanggan dengan Kerugian Mencapai Puluhan Juta Rupiah

JABAR EKSPRES – Diduga penipuan catering  dengan modus open order atau membuka layanan pesanan paket makanan melalui media sosial, Catering 98 telah menyalahi kesepakatan dan merugikan ratusan pelanggannya hingga berujung akan dilaporkan ke polisi.

Penipuan ini terungkap setelah banyak pelanggannya merasa dirugikan karena sudah membayar penuh pesanannya, namun makanan tidak dikirim sesuai dengan yang dijanjikan.

Diakun Instagram @Cateringbandung98 banyak pelanggannya yang mulai komplain karena tidak mendapatkan respon saat menghubungi via WhatsApp.

Modus penipuan catering ini salah satunya dengan menawarkan paket diskon, diantaranya promo HUT 20-21 Juni 1 Tahun Bersama, dengan beragam pilihan paket, mulai dari promo 20 hari free 20 hari Rp400.000, sehingga satu paketnya hanya senilai Rp10.000. dan masih banyak pilihan paket lainnya.

Baca juga : Hari ini FIX SCAM, Aplikasi Robot PEP Akhirnya Terbukti Melakukan Penipuan

Untuk pesan, pihak Catering meminta pembayaran dimuka, setelah pelanggan mengirim pembayarannya, maka pesanan baru akan diproses.

Namun yang terjadi, setelah pembayaran dilakuan, pengiriman makanan tidak sesuai dengan janji, ada yang hanya dikirim beberapa kali dengan menu makanan yang tidak sesuai dengan yang dijanjikan. Selain itu banyak juga yang menyebut rasa makanannya hambar.

Dari obrolan grup Whatsapps para korban, diketahui sudah ada 134 orang yang menjadi korbannya, dan semuanya menunjukkan bukti transfer pesanan makanan, ada yang sampai senilai Rp3 juta lebih untuk beberapa paket makanan.

Diperkirakan total kerugian para korban mencapai puluhan juta rupiah.

Saat ini para korban sedang melakukan upaya untuk meminta refund atau pengembalian pembayaran, karena pihak Catering tidak bisa memenuhi pesanan dan cenderung menghindar ketika dimintai pertanggung jawaban.

Bahkan beberapa korban sempat mencari tahu lokasi catering tersebut dan mendatanginya, dan didapati bahwa dapur produksi ternyata tidak layak dan kotor, bahkan ada anjing berkeliaran dilokasi tersebut sehingga para pelangan muslim mengaku kecewa dan khawatir dengan kehalalan makanannya.

Baca juga : Polresta Bogor Pastikan Kasus Dugaan Penipuan Anak Polisi Sedang Diproses!

Pemilik Catering yang diduga berinisial IHL dan EF ini ternyata bukan sekali ini mengecewakan pelanggannya. Pada tahun 2023 juga pernah terlibat penipuan yang sama dengan modus pesanan catering dengan nama Catering Alennz dan Hens Kitchen, bahkan refund dari kasus tersebut ternyata hingga saat ini juga belum selesai.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan