Sinopsis Film 12 Strong, Kisah Nyata 12 Tentara Menjalankan Misi di Afganistan

JABAR EKSPRES – Sinopsis film 12 Strong yang akan tayang di Bioskop Trans TV malam ini Jumat, 9 Agustus 2024.

Film 12 Strong adalah sebuah drama perang yang dirilis pada tahun 2018, disutradarai oleh Nicolai Fuglsig dan dibintangi oleh Chris Hemsworth, Michael Peña, dan Taylor Kitsch.

Film ini diadaptasi dari buku non-fiksi berjudul “Horse Soldiers” karya Doug Stanton, yang menceritakan kisah nyata pasukan khusus Amerika Serikat yang terlibat dalam operasi militer pertama setelah serangan 11 September 2001.

Dengan latar belakang sejarah yang kuat dan aksi yang mendebarkan, film 12 Strong memberikan gambaran mendalam tentang keberanian dan pengorbanan dalam perang.

Cerita film ini dimulai pada pagi setelah serangan teroris 11 September 2001, ketika Amerika Serikat mengalami salah satu hari yang paling mengejutkan dalam sejarahnya.

Setelah serangan tersebut, Presiden George W. Bush memerintahkan aksi balasan terhadap Taliban dan Al-Qaeda di Afghanistan.

BACA JUGA: Jadwal Bioskop Trans TV Malam ini 9 Agustus 2024, Tayang Film 12 Strong

Dalam konteks ini, film ini berfokus pada unit pasukan khusus AS yang dikenal sebagai 12 Strong,  sebuah tim kecil dari Grup Penugasan Khusus (Special Forces) yang dipimpin oleh Kapten Mitch Nelson.

Sinopsis Film 12 Strong

Kapten Mitch Nelson, yang diperankan oleh Chris Hemsworth, baru saja kembali dari misi yang sangat menantang dan sedang merencanakan masa depannya bersama keluarga.

Namun, setelah serangan 11 September, ia dipanggil kembali ke tugas dan ditugaskan untuk memimpin tim kecil dari 12 tentara elite untuk menjalankan misi yang hampir mustahil yaitu menggulingkan rezim Taliban di Afghanistan.

Tim ini dihadapkan pada kondisi yang sangat sulit. Mereka harus bekerja sama dengan Panglima Jenderal Afghanistan, Abdul Rashid Dostum, yang dipimpin oleh Michael Peña, untuk melawan Taliban.

Keterampilan tempur dan kemampuan strategi mereka diuji ketika mereka harus menggunakan taktik perang yang tidak konvensional, termasuk bertempur di medan perang yang kasar dan berbatu.

Mereka juga memanfaatkan kuda sebagai alat transportasi, yang menjadi simbol kekuatan dan keberanian mereka dalam menghadapi musuh yang sangat kuat dan terlatih.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan