JABAR EKSPRES – Para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor didorong menggunakan fasilitas kendaraan mobil dinas bertenaga listrik pada 2025 mendatang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari menjelaskan, ditahap awal nanti mobil dinas listrik akan diperuntukan pertama kali untuk pejabat Esselon II dan III.
Pejabat Eselon II dan III di Kota Bogor sendiri merupakan kepala dan sekretaris Organisasi Perangkat Daerah (OPD), staf ahli hingga camat.
“Pemberian mobil ini akan dilakukan bertahap. Hal ini telah masuk dalam rencana Anggaran Pembelajaan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor,” katanya dikutip Jumat, 9 Agustus 2024.
Adapun pengadaan sejumlah mobil listrik tersebut melalui skema sewa.
Hery menilai, bahwa peralihan dari mobil konvensional ke listrik merupakan bagian dari program nasional.
BACA JUGA: Kapan Aplikasi XFA AI Akan Scam? Pahami Tanda-tandanya Sebelum Terlambat
“Penggunaan mobil listrik ini kan sudah menjadi arahan pemerintah pusat ya, dalam rangka mendukung penggunaan kendaraan listrik nasional,” tuturnya.
Sebab, sambung dia, penggunaan mobil listrik sudah berjalan pada beberapa kota di Indonesia.
Atas dasar itu, tegas dia, tahun depan Pemkot Bogor akan melaunching kendaraan listrik untuk para pejabat, rencana untuk semua kepala dinas serta beberapa camat.
BACA JUGA: Warga Desa Galumpit Hiasi Jalan Raya dengan 5 Bendera Raksasa 70 Meter Menjelang HUT RI ke-79
Ia memastikan bahwa alokasi anggaran untuk menyewa mobil listrik ini telah tersedia. Saat ini mereka masih menyusun secara lengkap kemudian mengajukannya ke DPRD.
“Anggaran itu sering dipakai untuk membeli mobil bekas, sehingga dialihkan untuk menyewa mobil listrik agar lebih efisien. Jadi mereka akan menggunakan mobil listrik untuk kegiatan operasional lapangan dan pelayanan kepada masyarakat,” tukas Hery. (YUD)