JABAR EKSPRES – KoinWorks kembali menyelenggarakan acara Money Diary Talks (MDT), yang diselenggarakan di sebuah restoran di Jalan Banda, Kota Bandung. Acara kali ini tak hanya mengundang para pendana KoinP2P di wilayah ini, tapi juga terbuka untuk khalayak umum.
Dalam acara ini, KoinWorks mengangkat tema diskusi mengenai strategi membangun portofolio investasi yang kuat, yang ditujukan bagi para wirausahawan di Bandung yang menginginkan perkembangan aset yang berkelanjutan. MDT pertama di Bandung ini melibatkan Anggia Bonyta, seorang content creator yang juga adalah pemilik warung Imah Babaturan sebagai salah satu pembicara.
Ditemani Stewart Sim, Head of Wealth Management dari KoinWorks, kedua pembicara berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam dunia investasi dan pengelolaan keuangan, terutama bagi para hadirin yang juga pemilik usaha seperti Anggia.
Acara diramaikan oleh berbagai pertanyaan dari para tamu, antara lain waktu yang tepat untuk mulai berinvestasi, opsi investasi untuk pekerja lepas, hingga terkait kesempatan investasi bagi bisnis yang memiliki dana menganggur.
“Memulai investasi itu mudah, namun yang membuatnya menjadi tantangan adalah saat ada keharusan untuk mengubah gaya hidup. Biasanya, kita mengaku tidak ada dana yang bisa disisihkan untuk investasi; padahal ada, kalau saja gaya hidupnya disesuaikan dengan kebutuhan,” ucap Stewart saat menjawab salah satu dari audiens yang bertanya tentang cara memulai investasi, Senin (22/7/2024) malam.
“Saya setuju. Sebelum saya mulai menyisihkan dana untuk investasi, untuk dana darurat, untuk pendidikan anak, dan lainnya; saya seringkali lebih mementingkan dana untuk liburan atau untuk beli sepatu,” cerita Anggia tentang pengalamannya sambil tertawa.
“Tapi memang harus dipaksakan. Sekarang hidup saya lebih tenang, walaupun pendapatan saya tidak tetap, baik dari hasil bisnis warung Imah Babaturan, maupun hasil usaha saya sendiri sebagai content creator,” lanjut Anggia untuk membalas kekhawatiran salah satu tamu terkait pendapatannya sebagai pekerja lepas.
Pada kesempatan diskusi itu juga membawa pembicara dan tamu kepada topik terkait dana menganggur dalam sebuah usaha.
“Bukan cuma investasi untuk diri sendiri atau keluarga, tapi investasi juga bisa diterapkan bagi usaha yang memiliki dana menganggur atau idle fund. Misalnya, usaha Anda sudah untung dan ada dana yang belum direncanakan akan digunakan untuk apa, maka dana tersebut bisa masuk ke dalam deposito agar tidak diam saja dan menghasilkan keuntungan,” jelas Stewart.