BACA JUGA:Ekowisata Cimenteng Masih Perlu Dibenahi, UMKM Sampaikan Hal Ini
Tak kalah menarik ada juga Semar atau Strategi Efektif Menurunkan Angka Rujuk Pasien. Yakni strategi yang dibuat untuk menurunkan angka rujuk pasien dari IGD ke rumah sakit lain. Ini dilakukan melalui beberapa tahapan. Seperti perbaikan IGD, hingga penyediaan dokter spesialis.
Aspek literasi di lingkungan rumah sakit juga tidak luput jadi perhatian. Makanya dihadirkan Puberpas atau Perpustakaan Berjalan untuk Pasien. Yakni tersedia bahan bacaan yang diantar oleh petugas PKRS ke pasien-pasien yang sedang dirawat.
Ada juga Kolalin Jaim atau Komunikasi Lalu Lintas Jantung I Stemi. Yakni sistem komunikasi rujukan yang cepat bagi seluruh fasilitas pelayanan kesehatan yang menerima pasien jantung I-Stemi.
Dan terakhir ada Sagita atau Sahabat Ginjal Kita. Yakni sebuah inovasi aplikasi untuk memantau asupan cairan pasien dengan gangguan ginjal.(son)
