JABAR EKSPRES – Kepala Balai Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Jawa Barat, KBP. Mulia Nugraha, Bertandang ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk memberikan santunan Pekerja Migran Indonesia sakit asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat bernama Kartina di Ruang ICU Rumah Sakit Bhayangkara TK.1 Pusdokkes Polri, Jl. Rs. Polri No.1, Kramat Jati, Kota Jakarta Timur, DKI Jakarta, Senin (16/07/2024).
Kartina diketahui dilarikan ke Rumah Sakit Lianhe Taipei pada tanggal 09 Mei 2024 karena mengalami pendarahan otak. Menurut informasi Rumah Sakit Lienhe bahwa Kartina dilaporkan pinsan ditempat kos kartina oleh seseorang yang diduga PMIO (identitas tidak diketahui). Saat ambulance tiba, pintu kamar kos Kartina terkunci dan pelapor tidak berada ditempat. Pada hari yang sama operasi terhadap Kartina berjalan dengan lancar dan dalam proses pemulihan.
KDEI Taipei telah memfasilitasi Penerbitan Surat Perjalanan Laksana Passpor (SPLP) untuk Kartika pada tanggal 27 Mei 2024, selanjutnya pada tanggal 28 Mei 2024, KDEI Taipei mendampingi Kartina untuk melaksanakan pemeriksaan Kesehatan sampai dengan terbitnya surat keterangan fit to fly.
Kartina tiba ditanah air pada tanggal 31 Mei 2024 yang langsung difasilitasi oleh BP3MI Banten dan BP3MI Jakarta untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut di Ruang IGD Rumah Sakit Bhayangkara, sampai mendapatkan ruang perawatan.
KBP. Mulia Nugraha dalam kunjungannya, menyampaikan, pelindungan terhadap Pekerja Migran Indonesia dilaksanakan secara menyeluruh, tidak hanya kepada Pekerja Migran Indonesia procedural, tapi juga yang non-prosedural. “Ini adalah perwujudan negara hadir bagi para Pekerja Migran Indonesia,” pungkas Mulia. ** (Humas BP3MI Jawa Barat / RS)