Program 2024 & 2025
- Pembentukkan Lembaga Dana Bergulir
- Pembentukan platform koperasi Jabar
- Digitalisasi UMK
- Pembangunan sistem informasi kewirausahaan
- Market Intelligence
- Fasilitas portal TERPADU HKI, halal, PIRT dan SNI
- UMKM Center: tempat usaha, pelayanan legal, pusat pelatihan, sertifkasi, kemasan, marketing, branding.
- Rencana Pembangunan Kewirausahaan Daerah Jawa Barat.
Meski Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah membuat sejumlah program untuk meningkatkan UMKM, tetap ada kendala yang dialami oleh para pelakunya.
Salah satunya adalah masih banyaknya kegiatan dan transaksi yang dilakukan secara konvensional. Dalam hal ini, bantuan teknis diperlukan untuk mendukung pengembangan UMKM.
Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah penggunaan teknologi digital. Penggunaan teknologi digital dapat membantu UMKM meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha.
Ini membuka lebih banyak peluang bagi UMKM untuk meningkatkan penjualan mereka dan memperluas jangkauan pasar mereka. Karena teknologi digital juga dapat membantu UMKM mendapatkan informasi pasar.
Platform media sosial seperti Facebook, Instagram, X (twitter), dan lainnya memungkinkan UMKM untuk mempelajari kebutuhan dan keinginan pelanggan serta mengembangkan tren pasar.
Dengan informasi ini, UMKM dapat membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat saat mengembangkan produk dan strategi pemasaran.
Penulis memandang penguatan UMKM serta wirausaha di Jawa Barat sangat penting mengingat sektor ini memberikan kontribusi bagi perekonomian nasional serta membuka luas lapangan kerja. Pasca pandemi Covid-19, perekonomian nasional mulai pulih, dan saat ini saatnya untuk memperkuat sektor UMKM yang sangat terdampak dengan pandemi. (*)
*) Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan.