JABAR EKSPRES – SMAN 1 Banjar tengah diterpa isu tak sedap. Pihak sekolah diduga menyelewengkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2022. Dugaan tuduhan tersebut berupa akal-akalan program ekstrakulikuler dan beberapa pemeliharaan bangunan sekolah fiktif yang didanai dari BOS. Pihak sekolah juga dituding tidak melaporkan penggunaan BOS senilai Rp3 miliar lebih tersebut ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).
Dikonfirmasi terkait dugaan itu, Barnas selaku Kepala SMAN 1 Banjar membantah jika pihaknya telah menyelewengkan dana BOS tahun 2022.
“Dugaan-dugaan itu tidak benar karena semua kegiatan yang didanai dari BOS itu riil dan kami sudah melaporkan penggunaan dana BOS itu ke Pemerintah Provinsi dan Kementerian. Hal itu adalah syarat untuk pencairan BOS tahun selanjutnya,” kata Barnas saat ditemui di SMAN 1 Banjar, Kamis 21 Maret 2024.
Ia menjelaskan, jika serapan anggaran BOS tidak dilaporkan, maka pihaknya tidak akan bisa mencairkan anggaram bos berikutnya.
BACA JUGA: Jasad Korban Tenggelam di Sungai Citanduy Ditemukan di Madura
“Besaran dana BOS itu dihitung Rp1,5 juta per siswa per tahun. Di SMAN 1 Banjar ada sekitar 1.274 siswa. Jadi tidak mungkin tidak kami laporkan penggunaannya,” jelasnya.
Terkait kegiatan ekstrakulikuler, menurutnya, rutin dilaksanakan karena itu kebutuhan siswa. Bahkan, program kegiatan ekstrakulikuler itu sebelumnya direncanakan oleh siswa, kemudian diajukan untuk dilaksanakan.
“Ekstrakulikuler itu ada kegiatannya, karena itu dilaksanakan berdasarkan musyawarah siswa sekolah (osis),” beber dia.
Pihaknya juga mengaku syok dengan terpaan isu miring tersebut. Ia mengaku sudah berupaya maksimal menggunakan BOS itu sesuai peruntukannya.
“Kemudian terkait pembangunan, silahkan dicek saja ruangan-ruangan di sekolah kami telah diperbaharui, penataan-penataan di dalam sekolah ada buktinya. Kami selalu transparan dan rutin melakukan pelaporan sebagai dasar untuk pencairan BOS tahap berikutnya,” ujar dia. (CEP)
BACA JUGA: Canggih! Cek dan Bayar Pajak Kendaraan Serta PBB bisa Pakai Mesin Samsat Digital Kota Banjar