JABAR EKSPRES – Terbilang sukses menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Monumen Perjuangan. Lagi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bakal lakukan upaya penertiban PKL di Jalan Dipatiukur, Kota Bandung.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna menyebut, ini merupakan upaya pihaknya dalam menertibkan sekaligus membina PKL, sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kota Bandung Nomor 4 Tahun 2011.
“Ini niat baik pemerintah buat nata. Karena kita ini mau menjalankan Perda, yaitu Perda no 4 tahun 2011. Disini kita mau membina, konteks itu yang harus dipahami,” ujar Ema, Minggu (25/2)
Disampaikan Ema, hal ini guna menghilangkan ke semrawutan PKL yang kerap menimbulkan masalah di kawasan tersebut. Tenda-tenda yang memangkas setengah bahu jalan berefek pada terjadinya kemacetan.
“Saya ingin melihat lagi Unpad itu sudah tidak dikelilingi oleh PKL yang luar biasa berantakannya,” ungkapnya
Setelah Lengkong, Gedebage (Sekitaran Al Jabbar), Dalem Kaum, dan Monju. Langkah ini menjadi kesekian kalinya Pemkot Bandung fokus pada penertiban PKL.
Terlebih Dipatiukur, kawasan ini merupakan pusat berbagai kuliner kekinian yang hadir di Kota Bandung. Selain itu, produk fesyen pun tak luput dari destinasi yang kerap kali dikunjungi para wisatawan.
Hal tersebut menimbulkan ke semrawutan dan terlihat PKL di wilayah Dipatiukur cenderung tak diatur.
Maka dari itu, hal ini bakal menjadi fokus perhatian Pemkot Bandung dalam menertibkan para PKL di kawasan tersebut. Proses pembinaan pun bakal dilakukan, hal ini guna selarasnya program pemerintah yang berjalan beriringan dengan berkembang para PKL. (Dam)