Dinamika Percintaan Remaja dan Dampaknya terhadap Persahabatan dalam Konteks Teenage Friends and Lifestyle Study

Ini menunjukkan bahwa, meskipun hubungan romantis mungkin membatasi ekspansi sosial seorang remaja, itu tidak secara otomatis menghancurkan persahabatan yang telah mereka bangun sebelumnya.

Penelitian ini juga mengungkap peran penting timbal balik dan transitivitas dalam dinamika persahabatan remaja. Timbal balik, di mana persahabatan saling diakui, memiliki efek positif pada pembentukan persahabatan dan efek negatif pada putusnya persahabatan.

Transitivitas, di mana teman dari teman cenderung menjadi teman, juga memainkan peran penting dalam pembentukan dan pemeliharaan hubungan sosial mereka.

Meskipun memiliki wawasan yang berharga, penelitian ini memiliki keterbatasan, termasuk ukuran sampel yang kecil dan fokus geografis di Glasgow.

Namun, temuan ini memberikan landasan bagi penelitian lebih lanjut untuk mengeksplorasi bagaimana perubahan modern seperti media sosial memengaruhi dinamika percintaan remaja dan persahabatan.

Terlebih lagi, memahami mekanisme mendasar yang mempengaruhi pembentukan dan putusnya persahabatan dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang perkembangan sosial remaja.

Sumber: Romance matters: The role of dating in adolescents’ friendship beginnings and endings

Baca juga: Teknik Psikologi: Cara Jitu untuk Memengaruhi Orang Lain

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan