JABAR EKSPRES – Binance Coin (BNB) merupakan salah satu jenis cryptocurrency yang dikembangkan oleh Binance, yang merupakan salah satu bursa kripto terbesar di dunia. Diketahui bahwa BNB awalnya dibangun di atas blockchain Ethereum sebagai token ERC-20, namun jenis koin ini kemudian beralih ke blockchain Binance sendiri, yang dikenal sebagai Binance Chain.

Penting untuk melakukan riset menyeluruh dan memahami risiko serta keuntungan yang terkait, sebelum berinvestasi dalam Binance Coin atau cryptocurrency lainnya.

Berikut di bawah ini terdapat penjalasan mengenai keuntungan dan risiko dari penggunaan Binance Coin (BNB), antara lain:

Keuntungan Binance Coin (BNB)

Diskon Transaksi

Pemegang BNB dapat memanfaatkan diskon saat menggunakan BNB untuk membayar biaya transaksi di Binance Exchange.

BACA JUGA: Populer di Pasar Saham, Ketahui Keuntungan dan Risiko Bitcoin!

Penggunaan di Ekosistem Binance

Jenis cryptocurrency ini memiliki penggunaan yang luas di ekosistem Binance, termasuk dalam pembayaran dan partisipasi di proyek-proyek baru yang diluncurkan di Binance Launchpad.

Binance Smart Chain (BSC)

Sebagai aset utama di Binance Smart Chain, jenis cryptocurrency ini merupakan blockchain yang mendukung kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi.

Staking

Pemegang Binance Coin dapat memanfaatkan program staking untuk mendapatkan imbal hasil atau hak untuk berpartisipasi dalam pemilihan validator di Binance Smart Chain.

Risiko Binance Coin (BNB)

Ketergantungan pada Binance Exchange

Memiliki ketergantungan yang signifikan pada Binance Exchange. Perubahan dalam operasi atau reputasi bursa dapat mempengaruhi nilai BNB.

BACA JUGA: Mengenal Altcoin, Mulai Dari Jenis, Keuntungan Hingga Risikonya!

Regulasi

Seperti cryptocurrency lainnya, BNB terkena dampak risiko regulasi. Perubahan aturan atau larangan di beberapa yurisdiksi dapat memengaruhi penggunaan dan nilai BNB.