Sampah Menggunung Kembali Hiasi Pasar Sehat Cileunyi Bandung, DLH Akui Penarikan Terkendala

JABAR EKSPRES –  Kondisi Pasar Sehat Cileunyi (PSC) yang berdiri di wilayah Desa Cileunyiwetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung kembali jadi sorotan akibat tumpukan sampah.

Setelah sebelumnya digenangi luapan air serta gunungan sampah menghiasi sejumlah titik PSC, area pasar pun siap dibersihkan dan dikerjabaktikan.

Kepala UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung wilayah Timur, Rana Supriatna mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pengelola pasar terkait sampah yang menumpuk.

“Sudah cek ke lapangan dan telah berkoordinasi dengan pengelola PSC awal Januari 2024 gunungan dan tumpukan sampah di PSC siap dibersihkan dikerjabaktikan awal Januari 2024,” kata Rana, Kamis (28/12).

Disampaikan, terkait menggunungnya sampah di sejumpah titik di PSC cukup menyita perhatian, bahkan Rana mengakui, banjir di PSC tersebut karena saluran air tersumbat sampah.

“Insya Allah awal Januari 2024 kita bergerak kerjabakti bersihkan sampah di PSC. Kita tinggal menentukan waktu yang tepat dan menyiapan alat berat,” bebernya.

Rana mengakui, sementara ini penarikan sampah oleh DLH Kabupaten Bandung ke area Pasar Sehat Cileunyi tidak optimal.

“Kendala tak optimalnya penarikan sampah dari PSC, karena kondisi TPAS Sarimukti yang masih bermasalah,” ujarnya.

Rana menjelaskan, sejak gunungan sampah yang diketahui menghiasi area PSC, bukan pertama kalinya alias dinilai sudah sering terjadi.

“Menggunungnya sampah di PSC ternyata terus berulang. Persoalannya, hingga saat ini belum tertangani bagaimana agar orang-orang di luar pedagang PSC tak membuang sampah ke PSC. Ini pekerjaan rumah semua pihak,” tukasnya.

Melalui pantauan Jabar Ekspres, terlihat selain sampah di dua titik area PSC tambah menggunung, di sejumlah titik pun terdapat tumpukan sampah yang berceceran.

Dua titik gunungan sampah terlihat di arah Selatan PSC dekat lapak PKL, lalu sejumlah tumpukan sampah yang berceceran di Utara PSC serta depan kios kosong yang rusak.

Sementara itu, Arman dari PT Biladi Karya Abadi (BKA), pengelola PSC mengatakan, soal sampah di PSC kembali menggunun pihaknya segera menindak lanjuti.

Ketika disnggung terkait menggunungnya sampah apakah ada upaya penarikan dari DLH Kabupaten Bandung, Arman mengaku, bulan ini penarikan sampah hanya empat kali.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan