“Bukan plastik saja, bekas kain, bangkai merpati juga ada, kotoran manusia juga ada, bahkan di pinggir-pinggir jalan kadang banyak kotoran manusia,” kata dia.
Selain itu, kata Ana, gerakan bersih-bersih ini juga tidak difokuskan pada selokan saja tetapi di beberapa tempat yang memang terlihat perlu dibersihkan.
“Ya yang banyak aja, nggak fokus ke yang di selokan kalau ada yang di selokan ya kita bersihkan, kalau ada yang di jalan sama. Sekarang fokus yang di pinggir jalan, karena yang di pinggir jalan mah kotornya tuh terlihat dan mengganggu,” ucapnya.
Untuk peralatan sendiri, saat ini kata Ana dirinya mengeluarkan uang pribadi untuk kebutuhan gerakan Rahayu Genahkeun ini, baik itu seragam, boot, pacul dan juga karung
“Kemudian membeli peralatannya, jadi awalnya saya ngeluarin uang sendiri dan dibantu juga sama saudara, beli Jacok, seragam banyak dan saya bagikan semua,” kata Ana.
Gerakan bersih-bersih ini juga baru difokuskan hanya di sekitaran Desa Rahayu dan tidak ke desa yang lain. Awalnya, gerakan bersih-bersih ini juga sempat banyak hambatan, bahkan banyak yang menyebut jika gerakan tersebut merupakan pencitraan.
“Saya sempat di Desa Rahayu banyak yang menggunjingkan, banyak yang bilang saya hanya ingin dipuji saja, pencitraan. Padahal saya enggak akan nyalon jadi apa gitu, tapi pada bilang gitu. Tapi saya ketawa aja,” ucapnya.
“Minggu kemarin itu kita pernah bersihin sampah tapi ternyata enggak ada pemudanya, karena mungkin ada orang yang bilang jelek tentang saya atau gerakan Rahayu Genahkeun. Padahal buat saya mah pencitraan untuk kebersihan itu bagus,” imbuhnya.
Namun, meski dianggap pencitraan oleh masyarakat, dirinya tetap melakukan gerakan bersih-bersih ini. Apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan khususnya di Desa Rahayu beberapa titik sering terdampak banjir.
Bahkan saat ini titik-titik yang sudah dibersihkan sudah jarang terjadi banjir, bahkan banyak yang terinspirasi dan meminta tolong agar dibersihkan.
“Bahkan banyak yang minta tolong ke saya agar bisa dibersihkan lagi. Mungkin sudah pada sadar, dari situ mungkin mereka juga mengukur saya mau pencitraan apa coba,” katanya