Untuk bus sendiri kata Bariza pihaknya sudah menyiapkan sekitar 30 hingga 50 bus untuk mengangkut para penonton.
“Kalau bus sudah disiapkan sekitar 30 sampai 50 bus untuk pelaksanaan pengangkutan transportasi kepada para penonton yang ada di Jalak Harupat,” kata dia.
Terkait nantinya apakah ada pengalihan jalur atau tidak, Bariza menyebut hal tersebut nantinya melihat situasional di lapangan.
“Itu nanti situasional, sampai dengan sekarang kita sudah menyiapkan tapi nanti pelaksanaan dan pemberlakuannya melihat situasi dan kondisi pada saat di lapangan,” terangnya.
Selain itu, Bariza menghimbau kepada masyarakat yang akan menghadiri dan menyaksikan pertandingan Piala Dunia U17 yang pertama harus sama-sama memahami bahwa ini merupakan kepercayaan dunia kepada Indonesia khususnya di Jawa Barat.
Oleh karena itu, pihaknya meminta para penonton yang akan ke Jalak Harupat harus ikuti aturan dan petunjuk yang ada.
“Dan ramah serta sopanlah dalam menghadiri pertandingan ini. Sehingga warga jabar bisa menjadi contoh warga-warga lain termasuk dunia dalam mengikuti dan menonton piala dunia U17 ini,” pungkasnya.