JABAR EKSPRES – Budaya berbagi adalah suatu sistem nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Indonesia, tak terkecuali kota kecil di Kabupaten Sumedang.
Nilai berbagi telah menjadi bagian integral dari masyarakat Kabupaten Sumedang yang dianggap sebagai bangsa yang religius dan menjunjung tinggi nilai-nilai gotong royong.
Budaya tersebut sangat jelas terlihat dari kegiatan berbagi yang dilakukan kepada sejumlah jemaah Jumat di sebuah masjid di kawasan Gudang Kopi, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jumat 6 Oktober 2023, usai shalat Jumat berjemaah.
Baca juga: Ketua DPRD Beberkan Usulan 3 Nama Calon Pj Wali Kota Bogor
Dalam konteks sosial dan budaya masyarakat Sunda khususnya, berbagi menjelma menjadi salah satu hal yang paling krusial, sebagai landasan utama dalam pola kehidupan yang sehat dan harmonis di masyarakat.
Di negara yang kaya akan tradisi gotong-royong, berbagi adalah sebuah nilai sakral yang dimiliki dan diwarisi dari generasi ke generasi.
Meski demikian, pada dasarnya nilai berbagi di Indonesia bukan hanya mencakup dalam hal material semata, tetapi juga meliputi nilai-nilai non-material seperti pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan.
Oleh karena itu, dari data yang dihimpun JabarEkspres.com bahwa budaya berbagi yang ditanamkan dalam kegiatan berbagi di hari Jumat di Masjid Cahyati membawa manfaat tak terbatas bagi para jemaah bahkan juga masyarakat sekitar.
Melalui kegiatan ini, para jemaah tidak hanya memperoleh kotak makanan, tetapi juga ilmu kebaikan yang memberi manfaat bagi kehidupan mereka sehari-hari.
Pembagian makanan menjadi medium atau sarana untuk memupuk rasa kepedulian dan membentuk sikap saling berbagi. Dengan demikian, kegiatan berbagi dapat menjadi budaya yang ditinggikan, yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar.
Budaya berbagi yang ditanamkan dalam kegiatan keagamaan seperti di Masjid Cahyati mengajarkan kita tentang pentingnya saling membantu, saling melindungi, dan saling memberi hadiah.
Budaya berbagi memiliki potensi untuk mempersatukan masyarakat, mengurangi kesenjangan sosial, dan meningkatkan kualitas kehidupan bersama.
Dalam kegiatan berbagi di hari Jumat, nilai-nilai Islam juga turut ditekankan, seperti solidaritas, kepedulian, dan keikhlasan.