JABAR EKSPRES – Berikut ini adalah onformasi tentang Daftar 4 kampus di Bandung yang ada kelas karyawan terbaik, jam kuliah fleksibel dan biaya murah terbaru September 2023.
Melanjutkan pendidikan ke level berikutnya memang menjadi impian bagi banyak orang. Tapi terkadang, ada situasi-situasi di mana kita harus menunda atau bahkan berhenti sejenak untuk meraih mimpi kuliah.
Salah satu faktor utama yang bisa jadi penghalang adalah masalah keuangan. Mungkin saja kita harus mencari nafkah terlebih dahulu sebelum bisa kembali ke bangku kuliah.
Tapi, di zaman digital seperti sekarang, banyak kampus yang punya opsi kuliah super fleksibel yang bisa diatur sesuai jam kerja kita. Nah, ini bisa jadi solusi buat pekerja yang ingin terus berkuliah, lho, lewat kuliah karyawan.
Baca Juga: 6 Kampus di Bandung yang Bikin Mahasiswa Lebih Cepat Lulus Tanpa Ribet Skripsi!
Bagi yang lagi nyari kampus dengan metode belajar yang santai, nih, ada 7 kampus di Bandung yang patut dicheck. Selain punya jadwal yang bisa disesuaikan sama jam kerja, beberapa dari mereka juga punya biaya kuliah yang gak bikin kantong bolong.
Curious? Nah, langsung aja simak info selanjutnya tentang 4 kampus di Bandung yang tawarin kuliah karyawan!
4 Kampus di Bandung yang Ada Kelas Karyawan Terbaik
1. Universitas Widyatama
Universitas Widyatama memang keren abis! Mereka punya program kuliah karyawan buat yang ingin ngejar gelar sambil tetep kerja. Jadwalnya juga bisa disesuaikan biar gak bentrok sama urusan pekerjaan.
Nah, dalam program ini, para pekerja bisa pilih jurusan yang mereka suka dari berbagai yang ditawarin sama universitas ini. Biaya kuliahnya juga varian, lho, mulai dari Rp1.500.000 per bulan, tapi tiap program studi beda-beda harganya.
2. Univesitas Informatika dan Bisnis Indonesia Bandung (UNIBI)
Kalau kamu suka dunia informatika dan bisnis, UNIBI bisa jadi pilihan oke nih. Lokasinya gampang banget dicari di Jalan Soekarno Hatta no. 643 Bandung.
Mereka punya macem-macem program studi yang cocok buat kuliah karyawan, dan biayanya dimulai dari Rp1.000.000 per bulan. Gak bikin kantong jebol, kan?