Dirinya menekankan, agar sosialisasi waktu tiba dan pengerjaan balok girder yang membutuhkan area kerja lebih luas dilakukan dengan matang.
Sementara itu, hingga saat ini, progres pengerjaan Jembatan Otista sudah mencapai 45 persen dengan deviasi positif plus 9 persen.
Untuk persiapan kedatangan balok girder, Kadis PUPR mengatakan, area kerja akan diperluas dari panjang dan lebarnya untuk menyesuaikan dengan kebutuhan proses pengerjaan.
Perluasan area kerja ini pun sudah disosialisasikan kepada masyarakat. Ia pun berharap pekerjaan bisa terus berjalan dengan baik hingga bisa selesai tepat waktu.
“Untuk perluasan area kerja sudah kita sosialisasikan, karena nanti ketika balok girder datang dan proses pemasangan area kerja kita sesuaikan lebih luas sesuai kebutuhan,” urainya.
“Jadi nanti, area itu sementara tidak ada parkir badan jalan di perluasan area kerja. Jadi tambah area kerja, diperkirakan akhir September itu satu bulan hingga pertengahan atau akhir Oktober. Kita optimis semua tepat waktu,” pungkas Rena. (YUD)
Baca juga: Soal Pencemaran Sungai Cileungsi, Bupati Bogor Minta BBWS Jabar Turun Tangan