JABAR EKSPRES, BANDUNG – Perkumpulan Perusahaan Perlengkapan Jalan Indonesia (P3JI) Jawa Barat (Jabar) didorong untuk komitmen kerja profesional dan anti korupsi. Hal itu diungkapkan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Annie Sri Cahyadi, Senin 11 September 2023.
Annie menyampaikan hal tersebut dalam Musyawarah Daerah (Musda) perdana P3JI Jabar yang bertepat di Hotel Savoy Homann, Bandung. “DPN sering diundang KPK untuk berdiskusi pencegahan korupsi dari sisi pengusaha. Makanya para anggota P3JI harus hati-hati dalam melaksanakan pekerjaan. Termasuk mendukung upaya pencegahan korupsi,” jelasnya.
Baca juga: Pilkada Serentak Bakal Dipercepat, KPU Depok Mengaku Siap
Annie melanjutkan, P3JI juga memiliki komitmen sebagai pengusaha yang solid dan profesional. Dengan harapan terus bersinergi dan mendukung terciptanya sarana prasarana transportasi atau jalan yang baik.
Sementara itu, Pemegang Mandat Ketua P3JI Jabar Effendi Edo menambahkan, musda kali ini termasuk yang perdana digelar di Jabar. Hal itu juga sesuai arahan dari DPN. “Ini juga sebagai sarana silaturahmi,” terangnya.
Edo melanjutkan, P3JI berisikan para pengusaha atau perusahaan yang bukan abal-abal. Artinya terdiri dari perusahaan yang bisa dipercaya atau profesional. “Sudah memiliki persyaratan lengkap sesuai ketentuan di kementerian perhubungan. Jadi pekerjaannya bisa dipertanggung jawabkan,” tandasnya.
Sedikitnya di Jabar ini tercatat ada 180 anggota yang tergabung dalam P3JI. Edo juga sependapat bahwa para pengusaha yang tergabung dalam P3JI bisa mengedepankan langkah untuk memerangi korupsi. “Justru P3JI ini sudah bersertifikat dan profesional. Yang rawan itu mereka yang tidak tergabung P3JI,” terangnya.
Harapannya dalam musda ini nanti terpilih ketua yang memang bisa membawa kemajuan P3JI. Khususnya menjaga komitmen profesionalitas dan anti korupsi. “Harapan kami para pengusaha yang tergabung P3JI bisa profesional dan bertanggung jawab atas hasil kerja. Termasuk anti korupsi,” tandasnya.(son)
Baca juga: Tega! Anak Aniaya Bapak dengan Sajam di Pelabuhanratu Sukabumi karena Disuruh Kerja