JABAR EKSPRES – Memahami tanda tanda penyakit Batu Ginjal yang harus kamu wapadai!
Penyakit batu ginjal, dikenal juga sebagai nefrolitiasis dalam istilah medis, merupakan kondisi di mana bahan padat dan keras yang menyerupai batu terbentuk di dalam ginjal.
Berikut tanda Tanda Batu Ginjal, muali dari Penyebab, Gejala, Dan Cara Mencegahnya.
Batu ini berasal dari garam dan mineral yang terdapat dalam ginjal. Kondisi ini dapat terjadi di saluran kemih. Awal tanda tanda Batu ginjal muncul ketika zat-zat limbah dalam darah mengkristal dan menumpuk di ginjal.
Batu ini dapat terbentuk dari zat kimia seperti asam oksalat dan kalsium, yang seiring waktu bisa mengeras menjadi batu.
Setelah terbentuk, batu ini bisa tetap di dalam ginjal atau berpindah melalui saluran kemih.
Baca juga : Revitalisasi Cangkok Organ Ginjal Babi Ke Manusia, Apakah Efektif?
Batu yang kecil bisa keluar melalui urine tanpa rasa sakit, sementara batu yang besar bisa mengganggu aliran urine dan menyebabkan rasa sakit.
Apa yang Menyebabkan Penyakit Batu Ginjal?
Batu ginjal terbentuk saat urin mengandung lebih banyak zat pembentuk kristal, seperti kalsium, oksalat, dan asam urat, sehingga sulit untuk larut oleh cairan dalam urin.
Sementara itu, kurangnya zat yang mencegah kristal-kristal ini saling menempel dalam urin juga bisa menyebabkan pembentukan batu.
Batu ginjal tidak selalu berada di dalam ginjal, bisa berpindah tempat. Jika batu ini cukup besar, bisa menyebabkan iritasi pada saluran kemih.
Namun, jika diobati sejak dini, risiko kerusakan ginjal permanen dapat dihindari.
Faktor Risiko Penyakit Batu Ginjal
Beberapa faktor meningkatkan risiko seseorang terkena batu ginjal, termasuk riwayat keluarga, usia (biasanya antara 30-50 tahun), dehidrasi, asupan garam berlebih, kegemukan, riwayat operasi pencernaan, dan kondisi medis lain seperti asidosis tubulus ginjal atau infeksi saluran kemih berulang.
Berbagai Jenis Batu Ginjal
Ada beberapa jenis batu ginjal yang perlu dikenali, antara lain:
- Batu Kalsium: Biasanya terbentuk dari kalsium oksalat atau kalsium fosfat.
- Batu Struvit: Dapat terbentuk akibat infeksi saluran kemih dan tumbuh dengan cepat.
- Batu Asam Urat: Terkait dengan kehilangan cairan tubuh yang berlebihan, asam urat tinggi, dan faktor genetik.
- Batu Sistin: Terkait dengan kelainan herediter yang menyebabkan pengeluaran asam amino tertentu oleh ginjal.
