JABAREKSPRES – PT Bank Rakyat Indonesia atau BRI memberikan bantuan sertifikat halal kepada 200 pelaku usaha kecil sekaligus memberikan bimbingan dalam bentuk pelatihan.
Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, pemberian sertifikat halal ini sebagai bentuk komitmen terhadap pemberdayaan masyarakat. Khususnya pelaku usaha kecil.
‘’Ini juga sebagai bentuk tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) untuk pemberdayaan masyarakat,’’ kata Catur dalam keterangannya.
Menurutnya, pemberian sertifikat halal sudah dimulai sejak 2021 yang mencapai 600 pelaku usaha kecil.
‘’Untuk tahun 2023 ini diberikan kepada 200 pelaku usaha kecil di seluruh Indonesia,’’ cetus Catur.
Pemberian sertifikat halal yang dilakukan BRI untuk mendukung jaminan produk halal sesuai dengan aturan pemerintah UU Nomer 33.
Para pelaku usaha kecil juga diberikan pelatihan promosi untuk memasarkan produk di era digital.
Dengan begitu harapannya par pelaku usaha akan dapat peluang lebih luas dengan jaminan kualitas produk yang sudah bersertifikasi halal.
“Ini untuk meningkatkan pengetahuan mengenai mutu, dan peluang pasar yang semakin terbuka, sehingga mereka bisa naik kelas dan bisa mengakses pasar lebih besar lagi,’’ ungkap Catur.
Sementara itu, salah satu pelaku usaha kecil yang mendapat sertifikat halal, Roni Rakhmayadi mengaku, bantuan yang diberikan BRI dalam memberikan sertifikat halal terhadap produk Basreng (Bakso Goreng) yang berasal dari Kota Bandung.
Basreng dengan merek Kacipta ini sudah dirintis Roni sejak 2021 lalu. Dengan adanya sertifikasi halal ini pembeli tidak ragu lagi.
‘’Program yang diadakan BRI ini memiliki dampak yang besar bagi perkembangan usaha ini sangat bermanfaat untuk pelaku usaha kecil seperti saya,’’ kata dia.
Roni saat ini mampu memproduksi sekitar 150 kg Keripik Basreng per hari di kediamannya di daerah Kopo, Kabupaten Bandung daan mempekerjakan warga sekitar.
Tak hanya itu, dari usaha tersebut, Roni kini mampu memberdayakan 8 (delapan) orang pegawai dan memiliki banyak reseller yang tersebar diberbagai kota di Indonesia.
Untuk diketahui Sertifikasi halal kepada para UMKM BRI sudah dijasikan target oleh kementerian BUMN yang memberikan 5.000 sertifikasi.
Dalam pelaksanaanya, menggandeng BRI Research Institute (BRIRins) untuk memonitoring progres sertifikasi sampai dengan terbit.