JABAR EKSPRES – United Shipbuilding Corporation (USC), perusahaan kapal selam terkemuka, mengumumkan langkah signifikan dalam proyek kapal selam nuklir serbaguna Yasen-M. CEO USC, Alexei Rakhmanov, mengungkapkan bahwa kapal selam tersebut akan dilengkapi dengan sistem rudal canggih Zircon, sebuah inovasi berdampak besar di bidang pertahanan. Rakhmanov menyatakan bahwa proses implementasi teknologi ini telah berjalan, mengisyaratkan perkembangan yang signifikan.
Baca Juga: Ratusan Properti di India Hancur: Bentrok Komunal Memicu Aksi Pengrusakan Massal
Kelas kapal selam Yasen-M bertujuan untuk menggantikan kapal selam bertenaga nuklir yang berasal dari era Uni Soviet, membawa era baru dalam kemampuan pertahanan Rusia. Langkah ini sejalan dengan modernisasi peralatan utama angkatan bersenjata Rusia.
Rudal Zircon yang akan dipasang pada kapal tersebut memiliki jangkauan hingga 900 kilometer dan mampu terbang dengan kecepatan beberapa kali lipat kecepatan suara. Keunikan ini menjadikannya sulit ditangkap oleh sistem pertahanan musuh. Fregat multiguna Admiral Gorshkov menjadi salah satu contoh sukses penerapan rudal Zircon pada kapal perang Rusia.
Baca Juga: Hujan Lebat di India Memakan 24 Korban Jiwa dan Mengakibatkan Banjir dan Tanah Longsor
Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah secara resmi mengumumkan komitmen untuk memperkuat kekuatan nuklir negara ini. Rencananya, rudal Zircon akan diproduksi secara massal untuk memperkuat potensi pertahanan Rusia, menandai langkah strategis yang mengukuhkan posisi negara tersebut dalam konteks geopolitik global.
Proyek kapal selam nuklir Yasen-M dengan sistem rudal Zircon menjadi bukti konkrit komitmen Rusia dalam mempertahankan dan meningkatkan kemampuan pertahanannya, menciptakan dampak signifikan dalam dinamika keamanan dunia saat ini.