JABAR EKSPRES – Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, tengah mempersiapkan Temu Inklusi Nasional Ke-5 yang akan diselenggarakan pada tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus 2023. Acara ini rencananya akan dihadiri oleh Presiden RI, Joko Widodo, dan akan menjadi ajang pertemuan seluruh kaum disabilitas dari berbagai daerah di Indonesia. Dalam upaya untuk menyediakan fasilitas yang memadai bagi peserta dengan disabilitas, pihak pemerintah telah menyiapkan puluhan kursi roda dan beragam alat bantu gerak lainnya.
Baca Juga: Kuliner Seblak Potensi Warisan Budaya Tak Benda Jawa Barat!
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Timbul Surdjanto, menyatakan bahwa persiapan sudah dilakukan dengan matang. Sebanyak 50 unit kursi roda telah dikirim dari Balai Mahatmiya di Provinsi Bali dan tiba di Situbondo. Kursi roda ini akan diberikan kepada para peserta Temu Inklusi Nasional sebagai alat bantu gerak yang sesuai dengan nama dan alamat masing-masing penerima.
“Kami mempersiapkan alat bantu gerak untuk memudahkan peserta Temu Inklusi Nasional 2023,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo. Dikutip Jabar Ekspres dari Antaranews.
Selain itu, Pemkab Situbondo juga telah mengajukan permohonan bantuan alat bantu gerak penyandang disabilitas ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Bantuan tersebut diharapkan dapat tiba sebelum pelaksanaan Temu Inklusi Nasional Ke-5. Bantuan yang diminta mencakup berbagai jenis alat bantu gerak seperti kursi roda standar, kursi roda khusus untuk penderita cerebral palsy (CP) dewasa dan anak-anak, tongkat kaki, tongkat netra, kaki palsu, serta tangan palsu.
Semua persiapan ini merupakan hasil dari instruksi langsung dari Bupati Kabupaten Situbondo, Karna Suswandi, yang ingin memberikan dukungan penuh untuk kelancaran acara Temu Inklusi Nasional. Dengan tersedianya alat bantu gerak ini, diharapkan para peserta dengan disabilitas dapat berpartisipasi secara aktif dan lancar dalam semua acara yang telah diagendakan.
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, dipilih sebagai tempat pelaksanaan acara ini. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memastikan bahwa acara tersebut berjalan sukses dan menjadi momen berharga bagi para peserta dengan disabilitas. Keterlibatan Presiden Joko Widodo juga memberikan dukungan dan perhatian tingkat tinggi terhadap isu inklusi dan kesetaraan bagi penyandang disabilitas di Indonesia.