“Bahkan dulu Abah sempat berkeliling menjual lukisan-lukisan hasil karyanya. Dari Jalan mana sampai Jalan mana,” lanjutnya.
Tata berharap, Jalan Braga bisa menjadi kawasan melukis. Terlebih lagi, pasar bagi para pelukis sudah terbentuk di kawasan tersebut.
Maka dari itu pemerintah perlu memperhatikan agar kawasan yang menjadi perwajahan Kota Bandung, dengan segala nilai historisnya bisa tetap terjaga.
“Sehingga, menjadi daya tawar untuk kepariwisataan di Kota Bandung. Kita juga selalu berkolaborasi swadaya, bersama dengan para perupa, komunitas, universitas seni rupa hingga hotel atau mall yang ada di Kota Bandung,” pungkasnya (dam)
Baca juga: Vandalisme Tulisan ‘Depok’ di Gua Hira, Tuai Kecaman!