Gempa hingga Gelombang Tinggi Terjang Jabar, BMKG Imbau Warga dan Instansi Waspadai Bencana Hidrometeorologis

“Kondisi ini, menyebabkan terjadinya peluang gelombang tinggi di kisaran 1,25 sampai 2,5 meter di Selat Malaka bagian Utara, perairan Timur Kepulauan Nias hingga Kepulauan Mentawai, Selat Karimata, perairan Timur Lampung,” terangnya.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2,5 sampai 4 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan Barat Aceh hingga Kepulauan Nias, perairan Barat Bengkulu, perairan Barat Lampung, Samudra Hindia Barat Aceh sampai Kepulauan Nias.

“Kemudian Selat Sunda bagian Barat dan Selatan, perairan Selatan Banten, perairan Selatan Jawa Barat hingga Jawa Tengah dan Yogyakarta, perairan Selatan Jawa Timur-Bali-NTB, Selat Bali-Lombok-Alas bagian Selatan,” beber Ayu.

“Selat Sumba bagian barat, perairan Kupang-P. Rote, Laut Sawu bagian selatan, Samudra Hindia Selatan Kupang, Laut Banda, perairan Kep. Sermata-Kep. Tanimbar, Laut Arafuru,” sambungnya.

Ayu juga menuturkan, potensi hujan sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir serta angin kencang bisa terjadi pada skala lokal dan berdurasi relatif singkat, merata di seluruh Jawa Barat.

“Untuk 10 Juli 2023 ini, wilayahnya mencakup Bogor, Depok, Bekasi, Karawang, Subang, Purwakarta. Kemudian Sukabumi, Cianjur, Bandung Raya, Sumedang, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran,” tuturnya.

Ayu menyampaikan, hujan lebat juga berpotensi tinggi terjadi di wilayah Majalengka, Kuningan, Indramayu, dan Cirebon.

Kondisi cuaca di Jawa Barat saat ini, terpengaruh oleh beberapa faktor suhu muka laut di sekitar wilayah Indonesia yang relatif hangat. Kemudian secara umum, angin diprakirakan bertiup dari arah timur hingga tenggara, serta sirkulasi siklonik yang diprediksi akan terbentuk di sebelah barat Pulau Sumatra.

“Kondisi itu mengakibatkan terbentuknya area pertemuan massa udara di sekitar perairan selatan Jawa Barat,” bebernya.

Adapun labilitas atmosfer pada skala lokal secara umum, Ayu memaparkan, diprakirakan berada pada kategori sedang hingga kuat pada awal dan akhir pekan.

Akan tetapi, pada pertengahan pekan ini secara umum, kondisi cuaca berada pada kategori ringan hingga sedang.

“Kami mengimbau masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap terjadinya bencana hidrometeorologis,” paparnya.

“Sepekan sebelumnya, hujan lebat hingga tergolong ekstrem terjadi di daerah Bogor, Bekasi, Karawang, Purwakarta, Subang, Sukabumi, Cianjur, Bandung Raya, Sumedang, Majalengka, Kuningan, Indramayu, Cirebon, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran,” pungkas Ayu. (Bas)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan