Panas yang ekstrim dapat berdampak pada orang dari segala latar belakang, namun mereka yang berasal dari komunitas berpenghasilan rendah cenderung memiliki keterbatasan sumber daya seperti AC (pendingin udara).
Orang-orang yang bekerja di sektor pekerjaan yang mengharuskan aktivitas fisik berisiko lebih tinggi, terutama jika tidak ada undang-undang yang melindungi mereka, seperti akses ke air dingin, tempat perlindungan dari panas, dan istirahat kerja selama periode panas yang ekstrem.