JABAR EKSPRES- Apakah daging kurban boleh dicuci terlebih dahulu? untuk mengetahuinya simak penjelasannya di sini!
Daging kurban merupakan hidangan yang biasa disajikan saat perayaan Idul Adha. Namun, seringkali masyarakat belum sepenuhnya memahami cara mengolahnya dan bagaimana mengolah daging kurban dengan aman.
Untuk diketahui bahwasannya daging mengandung bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit jika masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, banyak orang yang biasanya mencuci daging sebelum memasaknya atau menyimpannya di lemari es. Namun, sebenarnya hal ini tidak perlu dilakukan.
Secara umum, mencuci bahan makanan dapat membantu menghilangkan bakteri. Namun, hal ini tidak berlaku untuk daging sapi, daging kambing, daging kurban, atau daging ayam. Bakteri yang ada dalam daging mentah sulit untuk dihilangkan meskipun dicuci berkali-kali.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, tidak disarankan untuk mencuci daging mentah atau daging ayam sebelum dimasak. Daging mentah dan daging unggas dapat mengandung bakteri Campylobacter dan Salmonella.
Mencuci daging kurban justru dapat menyebabkan penyebaran bakteri ke peralatan atau permukaan lainnya yang digunakan dalam proses memasak. Ini dapat menyebabkan kontaminasi silang dan berpotensi menyebabkan keracunan makanan.
Jika ingin menyimpan daging kurban, yang terbaik adalah meletakkannya di dalam lemari es. Memasak daging kurban pada suhu tinggi sudah cukup untuk membunuh semua bakteri. Pastikan daging dimasak hingga mencapai suhu minimal 145 °Fahrenheit atau sekitar 62 °Celsius.
Daging kurban sebaiknya tidak dicuci sebelum disimpan. Mencuci daging kurban sebelum penyimpanan di dalam lemari es dapat memberikan kesempatan bagi penyakit dan bakteri yang ada dalam air untuk masuk ke dalam daging. Ini berarti bakteri akan semakin banyak terkumpul dalam daging tersebut.
Dengan demikian, tidak perlu mencuci daging sapi jika akan menyimpannya di dalam kulkas. Bakteri tidak dapat berkembang pada suhu rendah di dalam lemari es. Setelah dikeluarkan dari kulkas dan mencapai suhu kamar, bakteri akan mati saat daging dimasak pada suhu tinggi.
Selain itu, penting untuk memperhatikan proses dan metode pemotongan daging kurban dengan cara yang higienis. Merendam daging dalam air asin sebelum dimasak tidak akan berpengaruh pada keamanan daging dan tetap berisiko terkontaminasi dari air.
