JABAR EKSPRES – Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder, menyesali penalti yang membuatnya gagal naik podium pada balapan utama MotoGP Belanda 2023 di sirkuit TT Assen, Minggu (25/6).
“Sejujurnya, saya bisa mengatasi situasi ini, tapi saya sangat menyesal untuk seluruh tim. Mereka melakukan pekerjaan yang hebat sepanjang akhir pekan dan memberi saya motor. Jadi kami berhasil lolos dengan sangat baik,” kata Binder, dikutip laman resmi KTM, Senin (26/6)
Pembalap asal Afrika Selatan ini menambahkan bahwa ia menampilkan performa yang kompetitif pada sesi sprint dan kualifikasi hari sebelumnya di MotoGP Belanda 2023, dengan finis di urutan kelima dan mengamankan posisi tiga besar pada balapan utama.
BACA JUGA : Bagnaia Semakin Yakin Bisa Juara Dunia MotoGP 2023 Usai Poin yang Didapat di Assen
“Dia tidak tahu apa yang dia lakukan, dan dia bahkan tidak menyadari bahwa dia telah menyentuh area yang dilanggar. Saya turut prihatin untuk tim, tapi kami akan melihat sisi positifnya dengan menjadi kuat sepanjang akhir pekan,” tambahnya.
Sementara itu, rekan setimnya, Jack Miller, tidak dapat menyelesaikan balapan setelah mengundurkan diri karena mengalami kecelakaan di lap pertama di MotoGP Belanda 2023
“Saya akan mengambil sisi positif dari balapan ini. Motor bekerja dengan baik di sini dan getaran kemarin telah diperbaiki hanya dengan beberapa perubahan, sejauh ini saya pikir ini adalah musim yang baik. Saya tidak sabar untuk balapan berikutnya,” kata Miller.
BACA JUGA : Top! Pecco Bagnaia Pertahankan Tittle Juara di Assen MotoGP Belanda Berturut-turut
Binder saat ini berada di urutan ke-4 dan Miller di urutan ke-7 dalam klasemen sementara Kejuaraan Pembalap. Selain itu, KTM berada di urutan kedua dalam Kejuaraan Konstruktor.
Setelah MotoGP Belanda 2023 kemudian akan jeda sejenak hingga bulan Juli, sebelum akhirnya kembali pada bulan Agustus di Silverstone, Inggris.
“Paruh pertama musim ini telah berakhir dan umpan balik dari para rider, motor, dan tim sangat positif. Semuanya terkendali dan kami kini percaya diri menuju Silverstone,” ujar manajer tim KTM Red Bull, Francesco Guidotti.