JABAR EKSPRES – Ganjar Pranowo, bakal Capres PDIP menilai bahwa dalam 10 tahun memimpin Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) banyak kesuksesan yang harus dilanjutkan.
Bakal Capres PDIP, Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa kesuksesan 10 tahun Presiden Jokowi harus dilanjutkan dan ditingkatkan.
Terkait kesuskesan Presiden Jokowi yang telah memimpin 10 tahun dan harus dilanjutkan tersebut disampaikan oleh bakal Capres PDIP, Ganjar Pranowo saat berada di mimbar akbar bersama ribuan masyarakat NTB di lapangan Nasional Selong, Kabupaten Lombok Timur, Minggu, 18 Juni 2023.
BACA JUGA: Elektabilitas Ganjar Pranowo di Bawah Prabowo Subianto? Analis Politik Sarankan Hal Ini ke Bakal Capres PDIP Jelang Pemilu 2024
“Oleh karena itu, semua kesuksesan Jokowi dalam 10 tahun memimpin Indonesia harus dilanjutkan, serta ditingkatkan nilai tambahnya bagi bangsa Indonesia,” kata Ganjar Pranowo, dikutip JabarEkspres.com dari Antara News pada Senin, 19 Juni 2023.
Tak hanya itu, Gubernur Jawa Tengah iti mengatakan bahwa Presiden Jokowi sudah memberikan yang terbaik kepada Indonesia selama 10 tahun.
“Ya nggak? Kemudian bansos, terus kemudian kita mencoba untuk menjadi negara yang mandiri.
Pak Jokowi mewujudkan mimpi dari Bung Karno agar bisa berdikari dalam ekonomi,” katanya.
Kemudian Ganjar Pranowo pun mengingatkan bahwa Indonesia sangat kaya sumber daya alam.
Semua harus dikelola oleh anak bangsa Indonesia, lanjutnya, agar nilai tambahnya pun dirasakan oleh rakyat.
“Maka, banyak sumber daya alam kita yang sudah saatnya dikelola oleh anak bangsa sendiri.
Kalau Freeport diambil alih. Kalau nikel kita tidak kita jual ke negara asing, dan kita bisa olah sendiri, maka nilai tambahnya ada di kita.
Itu PR (pekerjaan rumah) yang hari ini mesti kita selesaikan,” katanya, menambahkan.
Ganjar Pranowo memastikan bahwa seluruh program yang telah dijalankan Presiden Jokowi dalam 10 tahun pemerintahan harus dilanjutkan, sehingga terjadi peningkatan yang berlipat.
“Maka seluruh program yang sudah diberikan oleh Pak Presiden Jokowi, saatnya kita berikan nilai tambah yang lebuh cepat, baik, agar manfaat pada kemakmuran lebih banyak.
Itu yang harus kita kawal bersama,” katanya, melanjutkan.