JABAR EKSPRES – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo telah meminta izin kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menunda pemeriksaan atas dugaan korupsi di kementerian tersebut yang akan dilaksanakan pada saat ini, Jumat (16/6) menjadi Selasa (27/6).
“Oleh karena itu, kami tidak dapat memenuhi undangan KPK hari ini karena pelaksanaan tugas negara, bukan karena alasan pribadi. Kami telah mengajukan permohonan untuk dipertimbangkan pada hari Selasa, 27 Mei,” katanya dalam surat kepada KPK yang diterima di Jakarta, Jumat (16/6) mengutip dari Antara.
“Kami menghadiri Pertemuan Menteri Pertanian G20 di India. Indonesia yang memegang Presidensi G20 2022 harus hadir pada penutupan acara internasional tersebut,” kata Syahrul
Baca Juga:Cek Sekarang! Harga Emas Antam Naik Rp9.000 Per Gram Hari Ini 16 Juni 2023Defeat UEFA Italy 2-1, Spain Meet Croatia in Final Match
Dia mengatakan Indonesia, bersama dengan India dan Brasil, akan mengumumkan status troika pada acara tersebut, menyerahkan kursi kepresidenan kepada Brasil, yang akan menjadi Presiden pada tahun 2024.
“Perlu dipahami juga bahwa proses di KPK saat ini sedang dalam tahap persiapan. Mari kita hormati prosedur yang sedang berjalan, dan jangan mengambil kesimpulan mendahului prosedur hukum dan informasi resmi KPK,” katanya pula.
