BANDUNG – Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar) menyatakan, pada Pelaksanaan Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB 2023) telah berjalan dengan lancar.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat (Kadisdik Jawa Barat) Wahyu Mijaya mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi untuk PPDB tahap pertama tercatat ada 317.531 calon siswa yang mendaftar.
Untuk tahap pertama PPDB in i dibuka untuk jalur Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM), perpindahan tugas orang tua atau anak guru, Jalur prestasi, hingga jalur rapot.
Meski begitu berdasarkan laporan dari tiap sekolah pada tahap pertama PPDB ini masih ada sekolah yang belum terpenuhi kuota pada jalur pertama.
‘’Jadi ada sekolah yang minim minat disalah satu jalur yang dibuka di tahap pertama PPDB ini,’’ kata Wahyu kepada Jabarekspres, (13/6).
Menurutnya, kondisi ini sangat tergantung dari sekolahnya, Disdik Jabar akan memberikan keleluasaan hingga jalur yang minim minat itu bisa terpenuhi.
Wahyu Mijaya menuturkan, minimnya minat pada jalur tersebut dikarenakan lokasi sekolah tersebut tidak padat penduduk.
“Nah itu memang banyak juga yang masih belum terpenuhi. Sehingga ini, tergantung dengan sekolah masing-masing,” ujarnya.
Meski begitu, untuk sekolah-sekolah yang berada di pusat kota kuota PPDB tahap pertama semuanya sudah terpenuhi. Bahkan, melebihi kuota sehingga harus ada seleksi lebih lanjut.
Untuk melakukan seleksi ini, pihaknya akan melakukan dengan sangat hati-hati sesuai dengan mekanisme PPDB yang telah ditetapkan.
Sementara itu, untuk PPDB tahap pertama sendiri telah disediakan kuota sebesar 50 persen. Sedangkan untuk 50 persennya lagi untuk jalur prestasi.
Untuk rician kota di tahap pertama sebanyak 25 persen disediakan untuk jalur prestasi.
‘’Jalur prestasi ini bisa diajukan melalui nilai rapor maupun prestasi di bidang oleh raga dan lainnya,’’ kata Wahyu.
Selain itu, 25 persen diberikan untuk jalur afirmasi. Jalur ini diperuntukan bagi calon siswa yang orang tuannya kurang mampu.
Sedangkan 5 persennya lagi diperuntukan bagi siswa yang orang tuannya pindah tugas.
Sementara untuk jalur zonasi yang masuk ke dalam PPDB tahap kedua, rencananya akan dibuka pada 26 – 30 Juni 2023 nanti.