JABAR EKSPRES – Fenomena “red flag” belakangan ini menjadi viral dan sering di gunakan oleh netizen. Mereka menggunakan istilah ini dalam konteks perceraian Deddy Mahendra Desta dan Natasha Rizki.
Di media sosial, terutama Twitter, banyak netizen menyebut Desta sebagai “cowok red flag” karena ia menceraikan istri tersebut. Beberapa netizen berpendapat bahwa ciri-ciri red flag yang di miliki Desta tertutupi oleh sifat humor yang di milikinya.
Pada dasarnya, tanda-tanda ini sudah terlihat sejak awal hubungan. Namun, karena terlalu terlena oleh cinta, seseorang dapat mengabaikan pertanda-pertanda tersebut.
Menurut Folashade Adekunle, seorang terapis hubungan, langkah awal dalam mengidentifikasi red flag pada pasangan adalah dengan mengamati firasat yang muncul ketika perilaku tertentu muncul dari pasangan, dan membuat kita merasa tidak aman atau meragukan diri sendiri.
Dalam kasus Desta, banyak yang berpendapat bahwa tanda-tanda ini pada diri desta sebenarnya sudah terlihat sejak awal. Banyak yang menyadari hal ini setelah melihat perilaku dan kisah masa lalu Desta.
Salah satu alasan mengapa Desta di sebut sebagai “cowok red flag” adalah karena pernyataan Natasha Rizki yang mengungkap bahwa Desta sering kali memutuskannya selama pacaran, bahkan hingga tiga kali.
Selain itu, Natasha Rizki juga menjelaskan bahwa alasan Desta saat itu memutuskan hubungan adalah karena dirinya lupa memanggil Desta dengan sapaan sayang yang biasa mereka gunakan.
Berikut ini beberapa tanda “cowok red flag” yang perlu di perhatikan:
- Hubungan yang terlalu cepat dan terburu-buru.
- Pasangan menceritakan aib atau keburukan mantan mereka.
- Ekspresi kemarahan yang berlebihan.
- Merendahkan kamu, bahkan jika dalam bentuk lelucon.
- Memanipulasi emosi kamu sehingga kamu meragukan persepsi diri sendiri (gaslighting).
Nah itulah cara mengenali tanda-tanda ini sejak awal agar dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dalam menjalin hubungan.
Menyadari ciri-ciri “cowok red flag” seperti hubungan yang terlalu cepat, perilaku merendahkan, dan manipulasi emosional dapat membantu kita melindungi diri dan menjaga kesehatan hubungan yang sehat di masa depan.
